Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Presiden Jokowi dan Ibu Negara Ucapkan Selamat Idul Fitri

Presiden Joko Widodo dan Ibu Negara Iriana Joko Widodo mengucapkan selamat hari raya Idul Fitri 1 Syawal 1441 Hijriah

Penulis: Taufik Ismail
Editor: Sanusi
zoom-in Presiden Jokowi dan Ibu Negara Ucapkan Selamat Idul Fitri
Dokumentasi Biro Pers Sekretariat Presiden
Presiden Joko Widodo 

Laporan Wartawan Tribunnews Taufik Ismail

TRIBUNNEWS. COM, JAKARTA - Presiden Joko Widodo dan Ibu Negara Iriana Joko Widodo mengucapkan selamat hari raya Idul Fitri 1 Syawal 1441 Hijriah yang jatuh bertepatan pada Minggu, 24 Mei 2020.

Hal tersebut disampaikan Presiden di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, pada Sabtu (23/5/2020).

"Selamat hari raya Idul Fitri 1441 Hijriah, mohon maaf lahir dan batin," kata Presiden Jokowi diikuti oleh Ibu Iriana.

Menurut Presiden, hari raya Idul Fitri tahun ini dirayakan dengan cara yang berbeda karena adanya pandemi Covid-19.

Hal ini menuntut pengorbanan semua pihak untuk tidak mudik dan tidak bersilaturahmi dengan cara yang biasanya.

"Saya merasakan hal ini sangatlah berat, tapi keselamatan handai tolan dan sanak saudara tentu lebih penting. Dan harus menjadi prioritas kita semua," ujarnya.

Berita Rekomendasi

"Saya yakin, bersama-sama kita bangsa Indonesia akan mampu melewati ujian berat ini," tandasnya.

Sebelumnya Pemerintah menetapkan 1 Syawal 1441 H jatuh pada hari Minggu (24/5/2020).

Penetapan ini berdasarkan sidang isbat yang dipimpin Menteri Agama Fachrul Razi.

“Sidang isbat secara bulat menetapkan 1 Syawal 1441 Hijriah jatuh pada hari Minggu, 24 Mei 2020,” ujar Fachrul dalam konferensi pers di Kantor Kemenag, Jakarta, Jumat (22/5/2020).

Tim Falakiyah Kemenag yang menyatakan tinggi hilal di seluruh Indonesia di bawah ufuk, yaitu berkisar dari minus 5,29 sampai dengan minus 3,96 derajat.

Dengan posisi demikian, maka hilal tidak dimungkinkan untuk dilihat. Hal ini selanjutnya terkonfirmasi oleh pernyataan para perukyah yang diturunkan Kemenag.

Pada tahun ini, rukyah dilaksanakan Kemenag pada 80 titik di Indonesia.

"Kita mendengar laporan dari sejumlah perukyah hilal bekerja di bawah sumpah, terdiri dari provinsi Aceh hingga Papua. Di 80 titik tersebut, tidak ada satu pun perukyah dapat melihat hilal," ungkap Fachrul.

Berdasarkan alasan tersebut, Sidang Isbat menyepakati untuk mengistikmalkan bulan Ramadan menjadi 30 hari sehingga tanggal 1 Syawal 1441H jatuh pada hari Minggu, 24 Mei 2020.

Tidak Gelar Open House

Presiden Joko Widodo atau Jokowi beserta Ibu Negara Iriana Joko Widodo dipastikan tidak akan mengadakan gelar griya (open house) pada Idul Fitri 1 Syawal 1441 Hijriah.

Hal ini dilakukan untuk mencegah penyebaran virus corona atau Covid-19.

Baca: Indonesia Dinilai Punya Modal Sosial yang Besar Hadapi Virus Corona

"Presiden Jokowi dan keluarga tidak akan menggelar open house saat Lebaran tahun ini. Hal ini sebagai upaya pencegahan penyebaran Covid-19," ujar Deputi Bidang Protokol, Pers dan Media Sekretariat Presiden Bey Machmudin kepada Biro Pers, Media dan Informasi Sekretariat Presiden di Jakarta, Jumat, (22/5/2020).

Lebih lanjut, sebagaimana disampaikan Bey, Presiden juga meminta kepada seluruh menteri dan anggota Kabinet Indonesia Maju untuk tidak mengadakan acara gelar griya.

"Tentunya apa yang dilakukan oleh Presiden diharapkan bisa diikuti oleh seluruh jajaran kabinet, karena Wakil Presiden juga tidak akan mengadakan acara open house," ungkap Bey.

Meski demikian, Bey menuturkan, Presiden Jokowi tetap mendorong agar tradisi silaturahmi saat Lebaran terus dilakukan meskipun tidak berjumpa secara tatap muka.

Menurutnya, silaturahmi tersebut bisa dilakukan secara virtual dengan memanfaatkan berbagai media dan teknologi.

"Tradisi silaturahmi bersama keluarga dan kerabat agar terus dijaga. Meski tidak bertemu secara langsung, silaturahmi bisa dilakukan secara virtual," lanjutnya.

Untuk diketahui, Presiden Jokowi biasanya mengadakan gelar griya bagi semua kalangan saat Idul Fitri.

Lebaran tahun lalu Presiden Jokowi melakukan gelar griya di Istana Negara Jakarta.

Baca: Jaksa Agung Ajak Masyarakat Kawal Sidang Korupsi Jiwasraya di Pengadilan Tipikor Jakarta

Dua tahun sebelumnya, Presiden juga menggelar kegiatan tersebut di Istana Kepresidenan Bogor.

Hari Raya Idul Fitri 1441 Hijriah sendiri jatuh bertepatan pada hari Minggu, 24 Mei 2020, sesuai dengan hasil sidang isbat yang telah ditetapkan Menteri Agama Fachrul Razi.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas