Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Atasan Ronny Bugis Beberkan Kronologi Anak Buahnya Akui Perbuatan Serang Novel Baswedan

Dia merupakan orang yang pertama kali mengetahui Ronny Bugis dan Rahmat Kadir Mahulette menjadi pelaku penyiraman air keras terhadap Novel Baswedan.

Penulis: Igman Ibrahim
Editor: Adi Suhendi
zoom-in Atasan Ronny Bugis Beberkan Kronologi Anak Buahnya Akui Perbuatan Serang Novel Baswedan
TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Terdakwa penyerang penyidik senior Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Novel Baswedan, Ronny Bugis menjalani sidang dakwaan di Pengadilan Negeri Jakarta Utara, Jakarta, Kamis (19/3/2020). Ronny Bugis dan Rahmat Kadir Mahulette didakwa secara bersama-sama dan direncanakan melakukan penganiayaan berat kepada penyidik senior Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Novel Baswedan. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Igman Ibrahim

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Komandan dari terdakwa Ronny Bugis dan Rahmat Kadir Mahulette dihadirkan dalam sidang lanjutan kasus penyerangan terhadap penyidik senior Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Novel Baswedan di Pengadilan Negeri Jakarta Utara, Kamis (28/5/2020).

Persidangan menghadirkan Karo Perencanaan Bantuan Teknik Kesatuan Brimob, Usmasae.

Dia merupakan orang yang pertama kali mengetahui Ronny Bugis dan Rahmat Kadir Mahulette menjadi pelaku penyiraman air keras terhadap Novel Baswedan.

Saat itu keduanya mengakui perbuatannya.

Kejadian bermula saat dia bersama keluarga merayakan hari kedua natal pada 26 Desember 2019.

Baca: Jelang New Normal, Simak Tips Cegah Penularan Covid-19 Saat Harus Kembali Bekerja dari Kantor

Saat itu, Ronny Bugis datang sendiri ke rumahnya dengan maksud ingin silahturahmi dalam suasana Natal.

Berita Rekomendasi

"Pada tanggal 26 Desember 2019, pada saat itu hari natal kedua, saya ada di rumah, di asrama, selanjutnya kira-kira pukul 14.00 datang Ronny Bugis ke rumah saya dalam kegiatan silahturahmi. Saat itu dalam suasana natal," kata Usmasae saat menjadi saksi di Pengadilan Negeri Jakarta Utara, Kamis (28/5/2020).

Setibanya di rumahnya, ia sempat mencurigai gestur tubuh Ronny Bugis yang tampak gelisah dan berbeda.

Tak lama kemudian, Ronny Bugis mengajak komandannya untuk berbicara sebentar di teras luar rumah.

"Selanjutnya kami duduk di teras luar, Ronny Bugis curhat ada masalah, selanjutnya dia mengatakan selama ini ada situasi tertekan. Waktu datang ke saya itu lihat wajahnya dia macam kayak ada rasa penyesalan. Tidak seperti biasa," katanya.

Baca: Begini Alasan Terdakwa Pilih Siram Air Keras Dibandingkan Bunuh Novel Baswedan

Setelah dibujuk olehnya, Ronny Bugis pun cerita tentang kegelisahan yang ingin disampaikan kepada dia.

Saat itu, dia menceritakan bahwa dia dalang di balik penyerangan Novel Baswedan.

"Saya sempat kaget karena berita tentang penyiraman Bovel Baswedan ini kan beritanya semua orang bisa tahu karena dari berita online," ungkapnya.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas