Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Ketua Gugus Tugas Covid-19 Doni Monardo Minta Penyelenggara Pilkada Siapkan Skema Prakondisi

Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Doni Monardo meminta penyelenggaraan Pilkada 2020 memperhatikan protokol kesehatan.

Penulis: Taufik Ismail
Editor: Adi Suhendi
zoom-in Ketua Gugus Tugas Covid-19 Doni Monardo Minta Penyelenggara Pilkada Siapkan Skema Prakondisi
Istimewa
Ketua Gugus Tugas Doni Monardo. 

Laporan Wartawan Tribunnews Taufik Ismail

TRIBUNNEWS. COM, JAKARTA - Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Doni Monardo meminta penyelenggaraan Pilkada 2020 memperhatikan protokol kesehatan.

Gugus Tugas menurutnya telah merekomendasikan penyelenggaraan Pilkada pada 9 Desember 2020 mendatang sesuai keputusan Presiden dalam Perppu Nomor 2 Tahun 2020.

"Secara umum, gugus tugas telah rekomendasikan penyelenggaraan Pilkada namun dengan catatan khusus, yaitu harus mentaati protokol kesehatan," kata Doni Monardo dalam rapat virtual bersama Komisi II DPR RI, Kamis (11/6/2020).

Baca: BREAKING NEWS Update Corona 11 Juni 2020: Bertambah 979, Kini Ada 35.295 Kasus Positif di Indonesia

Menurut mantan Danjen Kopassus tersebut mengatakan semua kegiatan yang dilakukan dalam Pilkada harus berdasarkan kajian, serta diawali dengan kegiatan prakondisi mulai dari sosialisasi hingga simulasi.

"Dimulai dengan pra kondisi untuk seluruh daerah yang terlibat, baik petugas lapangan maupun masyarkat hingga paling tidak di tingkat RT-RW agar mereka pahami," katanya.

Dalam Protokol kesehatan, dasar tidak diperbolehkan adanya kegiatan pertemuan dalam jumlah besar.

Baca: Tahapan Pendaftaran PPDB DKI Jakarta Online 2020 di ppdb.jakarta.go.id, Dibuka Kamis 11 Juni 2020

Berita Rekomendasi

Pertemuan harus dilakukan dengan skala terbatas dengan pengawasan ketat.

Karenanya dalam penyelenggaraan Pilkada harus diketahui kondisi Covid-19 di daerah tersebut.

Baca: Kadishub DKI Tegaskan Ganjil Genap Bagi Motor Hanya Opsi Jika Kondisi Jalanan Terlalu Padat

"Karena kalau kita lihat ada banyak variasi daerah Pilkada, ada resiko tinggi, sedang, rendah warna kuning, dan yang masih belum terdampak. tapi semua ini akan berkembang, akan sangat dinamis tergantung tingkat kesiapan daerah," katanya.

Menurut Doni Pandemi Covid-19 masih berlangsung dan belum diketahui kapan akan berakhir.

Karena itu program-program yang sudah direncanakan harus tetap berjalan namun dengan persiapan antisipasi penyebaran Covid-19.

Empat ancaman

 DPR RI bersama pemerintah dan KPU menyepakati pelaksanaan Pilkada Serentak tetap digelar pada 9 Desember 2020.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas