Gunung Merapi Erupsi, Delapan Desa di Magelang Hujan Abu, Sleman Tidak Terdampak
Gunung Merapi kembali erupsi pada Minggu (21/6/2020) pukul 09.13 WIB. Erupsi tercatat di seismograf dengan amplitudo 75 mm dan durasi 328 detik.
Penulis: Ika Nur Cahyani
Editor: Daryono
Hingga pukul 11.00 WIB, tidak ada hujan abu vulkanik di wilayah Turi, Cangkringan, dan Pakem.
Oleh karena itu Makwan menjelaskan tidak ada evakuasi maupun kepanikan di Sleman.
Kendati demikian dia menghimbau agar masyarakat selalu waspada dan memantau perkembangan Gunung Merapi.
"Masyarakat agar mengantisipasi bahaya abu vulkanik dari kejadian awan panas maupun letusan eksplosif."
"Masyarakat agar mewaspadai bahaya lahar terutama saat terjadi hujan di sekitar puncak Gunung Merapi," tambah Makwan.
Baca: Tertangkap Kamera Pengawas, Ini Video Detik-detik Erupsi Gunung Merapi, Tinggi Kolom Abu 6 Km
Baca: Merapi Erupsi Lagi, Delapan Desa di Magelang Panen Hujan Abu
Status Gunung Merapi belum mengalami perubahan pascaerupsi pada Minggu ini.
BPPTKG masih menetapkan satus Waspada Level 2.
Status ini belum berubah sejak 21 Mei 2018 silam.
Untuk erupsi kedua, tinggi kolom erupsi tidak teramati.
Namun masyarakat dihimbau agar tetap tenang dan waspada.
Masyarakat sekitar Gunung Merapi juga dilarang untuk beraktivitas dalam radius 3 kilometer dari puncak.
(Tribunnews/Ika Nur Cahyani) (TribunJogja/Santo Ari/Rendika Ferri K)