Cara Ikut Pelatihan Setelah Pengumuman Kartu Prakerja Gelombang 9, Segera Pilih Pelatihan & Bayar
Berikut ini cara mengikuti pelatihan setelah dinyatakan lolos dalam pengumuman Kartu Prakerja gelombang 9, akses laman www.prakerja.go.id.
Penulis: Suci Bangun Dwi Setyaningsih
Editor: Tiara Shelavie
TRIBUNNEWS.COM – Berikut ini cara mengikuti pelatihan setelah dinyatakan lolos dalam pengumuman Kartu Prakerja Gelombang 9.
Bagi Anda yang mendapat SMS pengumuman sebagai penerima Kartu Prakerja Gelombang 9, segera ikuti langkah selanjutnya.
Cek dashboard akun Prakerja di laman www.prakerja.go.id untuk memastikan dana pelatihan sudah tersedia.
Pilih pelatihan hingga bayar dengan Nomor Kartu Prakerja.
Apabila lewat dari waktu yang ditentukan, maka kepesertaan akan dicabut.
Baca: Pendaftaran Kartu Prakerja Gelombang 10 Diundur, Tidak Dibuka Hari Ini, Lalu Kapan?
Diketahui, pengumuman Kartu Prakerja Gelombang 9 telah disampaikan pada Kamis (24/9/2020).
Pendaftar yang lolos akan menerima SMS pemberitahuan ke nomor yang terdaftar pada akun Prakerja.
Nah, bagi peserta yang belum lolos, dapat mengikuti Gelombang selanjutnya.
Untuk pendaftaran Kartu Prakerja Gelombang 10 bisa dilakukan di laman www.prakerja.go.id.
Manajemen Pelaksana Program (PMO) Kartu Prakerja menyatakan belum akan membuka pendaftaran untuk gelombang 10 pada Kamis (24/9/2020).
Pasalnya, PMO masih melakukan proses seleksi untuk gelombang 9 lantaran jumlah peminatnya yang mencapai 5,9 juta orang.
"Pendaftaran gelombang 10 beserta kuotanya akan kami umumkan segera. Saat ini kami masih fokus menyelesaikan proses seleksi gelombang 9 dulu," ujar Head of Communication PMO Kartu Prakerja Louisa Tuhatu kepada Kompas.com.
Adapun hingga Senin pagi (21/9/2020), jumlah pendaftar yang sudah melakukan registrasi di laman www.prakerja.go.id mencapai 5 juta orang.
Dengan penambahan peserta dari gelombang 9, maka jumlah peserta Kartu Prakerja seluruhnya bakal mencapai 5,4 juta orang.
Nantinya, jumlah peserta yang ditargetkan akan mendapat insentif dari program Kartu Prakerja mencapai 5,6 juta orang.