Anggota Komisi I DPR Desak Pemerintah Hentikan Konflik di Intan Jaya Papua
Yan Permenas Mandenas, meminta kepada pemerintah, TNI dan Polri untuk segera menghentikan konflik yang terjadi di Kabupaten Intan Jaya, Papua.
Penulis: Chaerul Umam
Editor: Adi Suhendi
Ketika gangguan tembakan KKSB terjadi lagi sebanyak lima kali, kata Suriastawa, Yulius baru berbalik arah dan kemudian terkena tembakan dan terjatuh.
Danpos TNI yang ada di Pasar Baru Kenyam kemudian segera memanggil ambulan untuk membantu evakuasi korban ke Puskesmas terdekat sambil menunggu gangguan tembakan reda.
Sampai dengan gangguan tembakan dari KKSB terhenti, kata Suriastawa, seluruh prajurit di pos tersebut tidak ada yang membalas tembakan karena sumber dan arah tembakan yang tidak menentu.
Yulius kemudian diantar ke Puskesmas Pasar Baru Kenyam untuk mendapatkan penanganan medis sambal menunggu evakuasi ke Timika untuk perawatan lebih lanjut.
Setelah mendapat penanganan pertama dari Puskesmas Kenyam pukul 11.19 WIT Yulius kemudian dibawa ke Bandara Kenyam untuk dievakuasi ke Timika.
"Pada pukul 11.67 WIT Yulius dievakuasi dengan pesawat Airfast PK-OCJ ke Timika untuk dirawat di RS Charitas Timika didampingi oleh tiga orang karyawan PT Dolarosa dan seorang orang petugas kesehatan Kabupaten Nduga," kata Suriastawa.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.