Bertahan di Bawah Fly Over Cideng, Massa Balas Tembakan Gas Air Mata Polisi dengan Petasan
Setelah sempat ditutup massa, akses dari Jalan Fachrudin menuju Tanah Abang dan Karet kini bisa dilalui.
Penulis: Reza Deni
Editor: Adi Suhendi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Reza Deni
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Setelah sempat ditutup massa, akses dari Jalan Fachrudin menuju Tanah Abang dan Karet kini bisa dilalui.
Sekira pukul 19.20 WIB, sejumlah petugas TNI datang ke lokasi.
Mereka langsung menyingkirkan besi pembatas yang digunakan untuk menutup akses jalan, baik yang mengarah ke underpass Tanah Abang, maupun jalan biasa.
Tak ada percekcokan antara TNI dan massa.
Baca juga: Unjuk Rasa Tolak UU Cipta Kerja di Dekat Istana Ditunggangi Kelompok Anarko
Benda-benda yang dibakar massa pun perlahan dipadamkan.
Sejumlah kendaraan baik mobil dan sepeda motor tampak sudah bisa melalui jalan tersebut, setelah sebelumnya tersendat karena penutupan akses.
Massa pun tampak membubarkan diri.
Baca juga: Detik-detik Aksi Demo Tolak UU Cipta Kerja Berujung Ricuh, Polisi: FPI Tolong Bantu, Kita Kerja Sama
Namun, tak jauh dari sana, di bawah flyover Cideng, keramaian masih terlihat.
Meski tak ada penutupan jalan, kepadatan di perempatan Cideng tersebut tak terhindarkan. Asap hasil benda yang dibakar oleh massa membubung.
Diketahui, sebelumnya bentrok sempat terjadi di Jalan Jatibaru Raya antara massa dan kepolisian.
Polisi bermotor tampak menerjang maju dan membuat massa lari ke arah Stasiun Tanah Abang.
Polisi juga tampak menembakkan gas air mata.
Massa kembali membalas dengan menembakkan petasan.
Tampang Pengunjuk Rasa Anarkis
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.