TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Isu pimpinan Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab terpapar Covid-19 diyakini tidaklah benar.

Sekjen Partai Keadilan Sejahtera (PKS) menilai Habib Rizieq termasuk tokoh yang sangat menerapkan protokol kesehatan.

Bahkan, menurutnya kediaman Habib Rizieq itu memiliki penjagaan yang sangat ketat.

"Enggak ada. Enggak ada. Beliau penjagaan Covid-19 ketat sekali di rumahnya. Rapi," kata Habib Aboe di Kantor DPP PKS, Jakarta Selatan, Senin (23/11/2020).

Aboe Bakar menyatakan, saat ini Habib Rizieq dalam kondisi sehat walafiat.

Baca juga: Anggota DPRD DKI Jakarta Minta Anies Baswedan Beri Sanksi ke Rizieq Shihab

Saat ini Habib Rizieq tengah disibukkan dengan aktivitas internal keluarganya sejak tiba di Indonesia pada Selasa (10/11/2020) lalu.

"Malah sibuk sekarang dengan anak dan cucunya," ujarnya.

Sebanyak 80 orang pada kerumunan yang terjadi di wilayah Petamburan dan Tebet Jakarta terkait acara yang dihadiri oleh Ketua Front Pembela Islam (FPI) Rizieq Shihab terkonfirmasi positif Covid-19.

Pelaksana Tugas (Plt) Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kementerian Kesehatan, Budi Hidayat menyebutkan hasil pemeriksaan melalui tes PCR yang dilakukan oleh Kementerian Kesehatan terdapat 50 kasus positif Covid-19 di Tebet dan 30 kasus di Petamburan dalam kerumunan tersebut.

Kuasa hukum Front Pembela Islam (FPI) Aziz Yanuar membantah kabar yang menyebut Habib Rizieq Shihab positif Covid-19 tidaklah benar. Ia menegaskan bahwa kabar yang beredar itu merupakan berita bohong alias hoaks.

“Hoaks itu (kabar Habib Rizieq positif Covid-19),” kata Aziz, Jumat (20/11/2020) lalu.