Hari Guru Nasional, Ketua MPR: Perhatikan Kesejahteraan dan Peningkatan Kompetensi Guru
Ketua MPR RI Bambang Soesatyo (Bamsoet) meminta pemerintah, dalam hal ini Kemendikbud untuk meningkatkan kesejahteraan guru.
Penulis: Chaerul Umam
Editor: Adi Suhendi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Chaerul Umam
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua MPR RI Bambang Soesatyo (Bamsoet) meminta pemerintah, dalam hal ini Kemendikbud untuk meningkatkan kesejahteraan guru.
Selain itu, Bamsoet juga meminta Kemendikbud melakukan peningkatan kompetensi guru untuk penyesuaian dengan peningkatan ilmu pengetahuan dan teknologi.
Hal tersebut diungkapkan Bamsoet seiring dengan peringatan Hari Guru Nasional yang jatuh pada 25 November 2020.
Baca juga: Ucapkan Selamat Hari Guru Nasional, Anies Baswedan Singgung Tantangan Para Guru
"Hal ini perlu dilakukan mengingat kompetensi guru sangat penting bagi kemajuan pendidikan Indonesia," kata Bamsoet kepada wartawan, Rabu (25/11/2020).
Bamsoet juga mendesak Kemendikbud, memberikan kejelasan terhadap nasib guru honorer yang belum diangkat menjadi guru Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja/PPPK.
Baca juga: Bantuan Subsidi Upah Guru Non-PNS di Bawah Kemenag Cair di Hari Guru Nasional 2020
"Serta berkomitmen untuk terus berupaya merealisasikan pengadaan seleksi PPPK 2021 yang saat ini sedang direncanakan," ucapnya.
Mantan Ketua DPR RI tersebut mengimbau pemerintah, dalam hal ini Kemendikbud, membuat kebijakan penyebaran guru di seluruh Indonesia secara merata.
"Hal ini tentunya dapat membuat kualitas SDM pengajar yang dimiliki disetiap daerah menjadi merata," ujarnya.
Lebih lanjut, Bamsoet meminta Kemendikbud lebih memperhatikan kesejahteraan guru, dengan memberikan kenaikan gaji dan pemberian insentif terutama guru honorer.
"Hal itu dikarenakan guru berperan di garda terdepan dalam proses pendidikan anak bangsa," pungkas Bamsoet.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.