Maman Imanulhaq Nilai Pencopotan Kapolda Terkait Kerumunan Acara Habib Rizieq Harus Jadi Peringatan
Maman Imanulhaq menilai pencopotan sejumlah pejabat kepolisian terkait kerumunan Habib Rizieq Shihab sudah tepat.
Penulis: Gita Irawan
Editor: Adi Suhendi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Gita Irawan
TIRBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Umum Badan Kebijakan Kerapatan Indonesia Tanah Air (KITA) Maman Imanulhaq menilai pencopotan sejumlah pejabat kepolisian terkait kerumunan Habib Rizieq Shihab sudah tepat.
Diketahui Kapolda Metro Jaya, Kapolda Jawa Barat, Kapolres Jakarta Pusat, dan Kapolres Bogor dicopot dari jabatannya sebagai dampak acara Habib Rizieq Shihab.
Meski dilai tindakan tersebut terlambat, Maman menganggap pencopotan pejabat kepolisian tersebut harus menjadi peringatan bagi siapapun yang melanggar protokol kesehatan.
Baca juga: Demi NKRI, HNW Dukung Pemerintah Berdialog dengan Habib Rizieq Secara Hikmat dan Bijaksana
"Walaupun itu sedikit, 'terlambat' tapi pencopotan Kapolda Metro Jaya, Kapolda Jawa Barat, Kapolres Bogor, dan Kapolres Jakarta Pusat, ini sesuatu yang harus menjadi peringatan bahwa nanti yang akan dicopot bukan hanya Kapolda Kapolda tersebut tapi siapapun, di manapun, daerah apapun, yang melakukan pelanggaran terhadap protokol kesehatan itu harus ditegakkan," kata Maman ketika berkunjung ke Kantor Redaksi Tribunnews.com di Jakarta Pusat, Senin (23/11/2020) lalu.
Maman meminta agar tidak boleh lagi terjadi pembiaran terhadap kerumunan seperti pada kegiatan yang melibatkan Habib Rizieq beberapa waktu lalu.
Baca juga: Beredar Foto Habib Rizieq Terbaring di Rumah Sakit karena Tak Mau Test Swab, Hasil Editan?
Ia menilai pembiaran tersebut menjadikan presden buruk terhadap pemerintah.
"Pembiaran itu akan menjadi preseden buruk dan akan menyakitkan kepada paramedis yang berjuang di depan, anak-anak didik yang hari ini masih terus di rumah, orang yang di-PHK dan sebagainya," kata Maman.
Diketahui kerumuman masa acara Habib Rizieq Shihab di wilayah Polda Metro Jaya dan Polda Jawa Barat berbuntut panjang.
Diketahui, kerumunan masa terjadi ketika Habib Rizieq melakukan kegiatan di Bogor, Jawa Barat pada Jumat (13/11/2020).
Serta kegiatan akad pernikahan putri Habib Rizieq Shihab, Syarifah Nazwa Shihab di Petamburan, Jakarta Pusat, Sabtu (14/11/2020) malam.
Terkait hal tersebut, Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Nana Sudjana dan Kapolda Jawa Barat Irjen Pol Rudi Sufahradi dicopot dari jabatannya.
Baca juga: Kapolda Metro Jaya Irjen Nana Sudjana Dicopot dari Jabatannya, Ini Penggantinya
Kapolri Jenderal Pol Idham Azis mencopot dua Kapolda yang dianggap tidak melaksanakan perintah dalam penegakan protokol kesehatan terkait pencegahan penularan Covid-19.
Pencopotan itu berdasarkan surat telegram rahasia Kapolri Nomor ST3222/XI/KEP/2020 yang tandatangani tanggal 16 November 2020 tentang pemberhentian dari dan pengangkatan dalam jabatan di lingkungan Polri.