Cerita Stella Stefany Temukan Plagiarisme di Tugas Online Mahasiswa Saat Gunakan Plagiarism Checker
Stella Stefany berbicara soal plagiarisme yang dilakukan mahasiswa pada kuliah online.
Penulis: Nuryanti
Editor: Tiara Shelavie
"Ini menjadi satu temuan yang akhirnya saya bicarakan dengan pimpinan."
"Saya akhirnya minta dicari plagiarism checker, di situ saya temukan Turnitin," terangnya.
"Ketika saya punya 100 mahasiswa, kita cek satu-satu."
"Setelah berganti tahun akhirnya dengan integrasi yang muncul, bisa mengontrol tingkat plagiarisme dari mahasiswa," lanjut dia.
Ia menambahkan, mencegah adanya plagiarisme ini juga sebagai langkah meningkatkan integritas dari pendidik.
"Sebenarnya yang sedang kami bangun di sini, bukan hanya pada mahasiswa, tapi juga pada edukator bagaimana meningkatkan integritas."
"Meningkatkan skill mereka dalam kajian-kajian akademis yang secara online pun masih bisa dipertahankan kualitasnya."
"Jadi itu pertemuan pertama saya dengan Turnitin," pungkas Stella Stefany.
Baca juga: VIRAL Aksi Mahasiswa Pamer Jurus Menghilang saat Kuliah Online, Ternyata Ini Faktanya
Baca juga: Info Beasiswa Skoltech - Dapat Biaya Kuliah Penuh S2 dan S3 di Rusia
Diketahui, Turnitin adalah teknologi pendeteksi karya plagiarisme yang berlokasi di Amerika Serikat.
Pembelajaran online telah menjadi kunci utama sistem pendidikan di Indonesia selama masa pandemi Covid-19.
Banyak institusi pendidikan dan lembaga negara diharapkan lebih terbiasa dengan pembelajaran campuran offline dan online.
Untuk mendukung hal ini, banyak institusi secara alami mengembangkan infrastruktur untuk kurikulum pendidikan dengan mendorong umpan balik formatif, penilaian, dan evaluasi kemampuan siswa yang semuanya berlangsung sepenuhnya secara online.
(Tribunnews.com/Nuryanti)