Direktur Utama RS Ummi, Andi Tatat : Kami Mohon Maaf Kepada Satgas Covid-19 Bogor
Direktur RS Ummi, Andi Tatat memohon maaf kepada Satgas Covid-19 Bogor berkaitan atas disinformasi terkait pemeriksaan covid-19 pada Habib Rizieq
Penulis: Shella Latifa A
Editor: Muhammad Renald Shiftanto
"Kami pun, sampai saat ini belum mendapatkan informasi itu dan kami mengusahakan kepada pihak MER-C."
"Tapi, sampai saat ini kami juga belum mendapatkan hasil," tambahnya.
Dikutip dari Kompas.tv, Ketua Presidium MER-C, Sarbini Abdul Murad, mengatakan pihaknya memang mengirim pria yang akrab disapa Habib Rizieq.
Baca juga: Rizieq Shihab Pulang Paksa, Direktur RS Ummi Ungkap Faktanya, Sebut Pihaknya Tak Bertanggung Jawab
Baca juga: Habib Rizieq Disebut Kabur dari Rumah Sakit, FPI Membantah, RS Ummi Bongkar Fakta, Memaksa Pulang
Diketahui pihaknya yang mengantar Habib Rizieq ke RS Ummi.
“MER-C mengirim beliau (Rizieq Shihab) untuk beristirahat di RS."
"Namun mendapatkan perlakuan yang kurang beretika dan melanggar hak pasien dari Wali Kota Bogor."
"Dengan melakukan intervensi terhadap tim medis yang sedang bekerja,” kata Sarbini melalui keterangan resminya pada Minggu (29/11/2020).
Baca juga: Rizieq Shihab Memaksa Pulang, Dirut: RS Ummi Tidak Bertanggungjawab Jika Terjadi Sesuatu
"Saat ini, semua pemeriksaan tengah berjalan dan pengobatan akan dilakukan."
"Sesuai dengan masalah kesehatan yang ditemukan atau rasakan pasien," tambahnya.
Lebih lanjut, Sarbini mengatakan pihak keluarga merupakan yang paling berwenang menyampaikan kondisi kesehatan Rizieq Shihab.
Terkait hal tersebut, kata dia, bahkan pihak rumah sakit ataupun dokter tidak memiliki kewenangan tersebut.
(Tribunnews.com/Shella)(Kompas.TV/Tito Dirhantoro)