Punya Tugas Pokok Menghancurkan Musuh, Yonif Pararider 502 Miliki Dua Keahlian Khusus Ini
Tugas pokok satuan Yonif Para Raider 502 ini secara umum adalah mencari, mendekati, dan menghancurkan musuh.
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, MALANG - Batalyon Infanteri Para Raider 502/Ujwala Yudha atau disingkat Yonif Para Raider 502/Ujwala Yudha adalah yonif para raider yang tergabung dalam Brigif Para Rider 18/Trisula, Malang, Jawa Timur.
Tugas pokok satuan Yonif Para Raider 502 ini secara umum adalah mencari, mendekati, dan menghancurkan musuh.
Ada dua kemampuan khusus yang wajib dimiliki oleh satuan Yonif Pararider 502.
Pertama kemampuan lintas udara, kedua adalah kemampuan raider atau menyerang secara tiba-tiba.
Hal ini disampaikan Komandan Brigif Para Raider 18/Trisula, Kolonel Infanteri Ahmad Hadi Al Jufri saat ditemui di Brigif Pararider/Trisula, Malang, Jawa Timur, Jumat (4/11/2020).
"Yonif Pararider 502 ini adalah satuan hebat, satuan yang memiliki keunggulan dengan dua kemampuan taktis yaitu lintas udara dan kemampuan raider," ucap Ahmad.
Kemampuan lintas udara adalah kemampuan taktis yang dimiliki oleh seorang prajurit untuk melakukan pemindahan melalui udara.
Dalam hal ini, satuan Yonif Para Raider 502 diterjunkan untuk merebut sasaran taktis dan strategis.
Baca juga: Pimpinan MPR Anugerahkan Piagam Penghargaan Kepada Yonif Raider 300/Brajawijaya
"Ini merupakan keunggulan satuan batalyon ini, bisa untuk merebut sasaran taktis maupun strategis, maupun sasaran-sasaran yang bersifat spesifik, spesial, agak khusus," kata Ahmad.
Kemudian kemampuan spesial yang dimiliki Yonif Para Raider 502 yaitu kemampuan Raid ataupun kemampuan raider.
Kemampuan rider atau menyerang secara tiba-tiba begitu berada di daratan merupakan keahlian khusus Yonif Para Raider 502.
"Atau bisa digabung keduanya, setelah melaksanakan operasi lintas udara, akan melaksanakan operasi lintas darat lanjutan dengan melaksanakan operasi raid ataupun operasi raider," ucap Ahmad.
"Itulah kemampuan yang dimiliki oleh satuan Yonif Pararider 502," imbuh dia.