Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Fahri Hamzah Minta Prabowo-Sandi Lakukan Rekonsiliasi dengan FPI

Ikut gabung pemerintahan kabinet Jokowi-Ma'ruf, Fahri Hamzah meminta Prabowo-Sandi untuk melakukan rekonsiliasi dengan Front Pembela Islam (FPI).

Penulis: Shella Latifa A
Editor: Gigih
zoom-in Fahri Hamzah Minta Prabowo-Sandi Lakukan Rekonsiliasi dengan FPI
Instagram @fahrihamzah
Ikut gabung pemerintahan kabinet Jokowi-Ma'ruf, Fahri Hamzah meminta Prabowo-Sandi untuk melakukan rekonsiliasi dengan Front Pembela Islam (FPI). 

TRIBUNNEWS.COM - Calon pasangan Pilpres 2019, yakni Prabowo Subianto-Sandiaga Uno (Prabowo-Sandi) kini bergabung pada kabinet pemerintahan Joko Widodo dan KH Ma'ruf Amin (Jokowi-Ma'ruf).

Melihat situasi ini, mantan Wakil DPR RI Fahri Hamzah meminta Prabowo-Sandi untuk mengajak Jokowi-Ma'ruf memulai rekonsiliasi dengan Front Pembela Islam (FPI).

Politisi ini meminta mereka untuk mengakhiri ketegangan yang terjadi.

Hal ini terlihat pada cuitan akun Twitter resmi miliknya, @Fahrihamzah, Selasa (23/12/2020).

Baca juga: Sandiaga Uno Jadi Menteri, Irma Chaniago Bahas Sikap Fadli Zon : Presiden Digebukin Terus

Baca juga: Setelah Dukung Jokowi, Arief Poyuono Tunggu Dipecat Prabowo Keluar dari Partai Gerindra

"Ayolah pak @prabowo dan pak @sandiuno ajak pak @jokowi dan kyai Ma’ruf mengakhiri semua ketegangan ini."

"Mari mulai lagi rekonsiliasi."

"Kalian berempat sudah satu perahu."

Berita Rekomendasi

"Kami dukung persatuan dan kolaborasi."

"Ayolah."

"Bismillah. !," tulis Fahri Hamzah pada cuitannya.

Diketahui, beberapa waktu lalu terjadi dua kasus perseteruan yang berkaitan dengan FPI, yakni Habib Rizieq resmi ditahan terkait kerumunan di Petamburan, Jakarta Pusat.

Lalu, enam laskar FPI tewas ditembak yang diduga karena melakukan penyerangan pada Polri. 

Fahri Hamzah sebelumnya juga pernah mempertanyakan sikap pemerintah yang belum mengadakan rekonsiliasi dengan pihak FPI.

Baca juga: Jokowi Lakukan Reshuffe Kabinet, Fadli Zon, Fahri Hamzah, hingga Pengamat Politik Beri Tanggapan

Hal ini ia sampaikan pada kanal YouTube Indonesia Lawyer Club, Selasa (16/12/2020).

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas