Tenaga Ahli KSP Sebut Belum Ada Pembahasan Soal Sosok Calon Kapolri yang Akan Diajukan Presiden
Belum ada pembahasan soal siapa perwira tinggi polri yang akan dipilih Presiden sebagai Kapolri.
Penulis: Vincentius Jyestha Candraditya
Editor: Adi Suhendi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Vincentius Jyestha
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Tenaga Ahli Kantor Staf Kepresidenan (KSP) Donny Gahral Adiansyah membantah analisa Indonesia Police Watch (IPW) yang menyebut Istana Kepresidenan akan memajukan paket Komjen Pol Gatot Eddy Pramono dan Komjen Pol Listyo Sigit sebagai Kapolri dan Wakapolri.
Donny mengatakan hingga kini belum ada pembicaraan di lingkungan Istana untuk mengusung Komjen Pol Gatot sebagai Kapolri menggantikan Jenderal Polisi Idham Azis yang akan pensiun bulan depan.
Dia juga memastikan belum ada pembicaraan resmi soal nama calon Kapolri lain yang akan dipilih Presiden Joko Widodo (Jokowi).
"Tidak ada (pembahasan). Belum ada nama-nama. Kita tunggu saja, ini masih dalam proses," ujar Donny, dalam keterangannya, Rabu (7/1/2021).
Baca juga: Komisi III DPR Minta Jokowi Segera Usulkan Nama Calon Kapolri
Donny mengatakan sampai saat ini belum diketahui waktu pasti kapan Presiden Jokowi akan menyerahkan nama calon Kapolri ke DPR RI.
Dia mengaku belum ada arahan terkait hal tersebut.
Menurutnya, semua pihak boleh saja menyampaikan pendapat terkait pergantian pimpinan Korps Bhayangkara.
Namun hingga kini, kata dia, belum ada pembahasan soal siapa perwira tinggi polri yang akan dipilih Presiden sebagai Kapolri.
Terpisah, Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD ikut angkat bicara atas beredarnya sejumlah nama yang digadang akan menjadi Kapolri.
Baca juga: Beredar Kabar Calon Kapolri Mengerucut di Dua Nama, Jenderal Lulusan Akpol 1988 dan 1991
Menurut Mahfud MD, nama-nama calon Kapolri yang beredar masih sebatas spekulasi.
"Belum ada yang final, semua nama yang beredar masih spekulasi, tunggu saja," ujar Mahfud, dalam keterangannya, Kamis (7/1).
Sebelumnya diberitakan, Indonesia Police Watch (IPW) menyampaikan presiden Joko Widodo (Jokowi) diperkirakan tengah mempertimbangkan menunjuk Komjen Gatot Eddy menjadi Kapolri menggantikan Jenderal Idham Azis yang memasuki masa pensiun.
Ketua Presidium Indonesia Police Watch (IPW) Neta S Pane menyampaikan gagasan tersebut mulai menguat di lingkungan istana.