Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Komjen Listyo Sigit Harus Tuntaskan Kasus Menonjol dan Bangun Citra Polri Setelah Jadi Kapolri

Komjen Pol Listyo Sigit Prabowo diharapkan dapat merampungkan sisa kasus yang belum sempat diselesaikan pendahulunya, setelah resmi menjadi Kapolri.

Penulis: Seno Tri Sulistiyono
Editor: Adi Suhendi
zoom-in Komjen Listyo Sigit Harus Tuntaskan Kasus Menonjol dan Bangun Citra Polri Setelah Jadi Kapolri
TRIBUNNEWS.COM/IST/HO
Komjen Listyo Sigit Prabowo. 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Seno Tri Sulistiyono

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Komjen Pol Listyo Sigit Prabowo diharapkan dapat merampungkan sisa kasus yang belum sempat diselesaikan pendahulunya, setelah resmi menjadi Kapolri.

Pengamat terorisme dari Community of Ideological Islamic Analyst, Harits Abu Ulya mengatakan, ada berbagai tantangan yang harus segera dikerjakan Listyo ke depan.

Di antaranya, kasus terbunuhnya enam anggota FPI dan menuntaskan Operasi Tinombala untuk menangkap terorisme kelompok Ali Kora di Poso, Sulawesi Tengah.

Baca juga: Soal Umur dan Kiprah Komjen Listyo Sigit Calon Kapolri: Muda Tapi Matang hingga Kenyamanan Presiden

"Terutama kasus terbunuhnya enam orang FPI, dan kasus perburuan teroris di Poso dengan Operasi Tinombala yang berjilid-jilid itu, serta separatisme OPM,” kata Harist saat dihubungi, Jakarta, Selasa (19/1/2021).

Selain itu, Listyo juga harus membangun citra Polri mulai dari atas sampai bawah dapat diterima masyarakat dengan baik.

"Realitas masyarakat bawah itu memang ada distrust, ketidakpercayaan terhadap Polri. Jadi, butuh kerja keras untuk ditumbuhkan kepercayaan masyarakat ini, bagaimana bisa memastikan Polri itu promoter," katanya.

Baca juga: KBPP Polri Mendukung Komjen Listyo Sigit Prabowo, Calon Kapolri Usulan Presiden

BERITA TERKAIT

Harist pun menaruh harapan kepada Listyo agar menjadi Kapolri yang memiliki integritas agar dapat menumbuhkan kepercayaan masyarakat terhadap Polri lebih tinggi dari saat ini.

“Kalau bisa profesional, dan membawa institusi ini bekerja sebagai pelayan publik dan penegak hukum, bukan sebagai pelayan kekuasaan, bukan sebagai alat kekuasaan. Maka, ini bisa menumbuhkan kepercayaan masyarakat pada Polri," ujarnya.

"Tentu, masyarakat masih punya harapan ada keadilan yang bisa tegak untuk semua pihak tanpa pandang bulu," Harits.

Diketahui, Komjen Listyo Sigit merupakan calon tunggal Kapolri, pengganti Jenderal Idham Azis yang akan pensiun pada akhir Januari 2021.

Besok, Listyo akan menjalani uji kepatutan dan kelayakan di Komisi III DPR.

Akan Batasi Kehadiran Peserta Rapat

Rabu (20/1/2021) esok, Komisi III DPR akan menggelar uji kelayakan dan kepatutan (fit and proper test) calon tunggal kapolri Listyo Sigit Prabowo. 

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di

Wiki Populer

© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas