Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Jasad Captain Afwan Belum Teridentifikasi, Keluarga Pernah Ungkap Rencana Tabur Bunga

Keluarga Captain Afwan berencana akan melakukan tabur bunga jika jasad almarhum tak ditemukan.

Penulis: Pravitri Retno Widyastuti
Editor: Citra Agusta Putri Anastasia
zoom-in Jasad Captain Afwan Belum Teridentifikasi, Keluarga Pernah Ungkap Rencana Tabur Bunga
IST
Captain Afwan (kanan), pilot pesawat Sriwijaya Air SJ-182. Keluarga Captain Afwan pernah mengungkapkan rencana tabur bunga jika jasad almarhum tak ditemukan. Diketahui, jasad Captain Afwan belum teridentifikasi hingga operasi pencarian dihentikan pada Kamis (21/1/2021). 

8. Sugiono Effendy

9. Yohanes

10. Panca Widia Nursanti

12. Zurisya Zuar Zai

13. Umbu Kristin Zai

14. Daniya

15. Arkana Nadhif Wahyudi

Baca juga: JICT II TJ Priok Minim Aktivitas Setelah Operasi SAR Pencarian Sriwijaya Air SJ-182 Dihentikan

Baca juga: Tim Masih Lakukan Pemantauan Secara Aktif Meski Pencarian Sriwijaya Air SJ 182 Dihentikan

Berita Rekomendasi

16. Nabila Anjani

17. Fazila Ammara

18. Yumna Fanisyatuzahra

19. Muhammad Nur Kholifatul Amin

Prajurit TNI AL memindahkan perahu karet dari KRI Tenggiri-865 saat pencarian korban dan puing pesawat Sriwijaya Air nomor penerbangan SJ 182 di perairan Kepulauan Seribu, Jakarta, Selasa (12/1/2021). Pada hari keempat pencarian tim SAR menambah satu kapal untuk memperkuat operasi pencarian korban, puing, dan kotak hitam pesawat Sriwijaya Air SJ182 menjadi 54 kapal.
Prajurit TNI AL memindahkan perahu karet dari KRI Tenggiri-865 saat pencarian korban dan puing pesawat Sriwijaya Air nomor penerbangan SJ 182 di perairan Kepulauan Seribu, Jakarta, Selasa (12/1/2021). Pada hari keempat pencarian tim SAR menambah satu kapal untuk memperkuat operasi pencarian korban, puing, dan kotak hitam pesawat Sriwijaya Air SJ182 menjadi 54 kapal. (KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG)

Selain 19 korban di atas, ada dua penumpang Sriwijaya Air SJ-182 lainnya yang tercantum dalam manifes namun tak ikut penerbangan.

Mereka adalah Paulus Yulius Kollo dan Indra Wibowo.

Dikutip dari Kompas.com, Paulus dan Indra batal terbang karena harga tes swab yang mahal.

Keduanya pun memutuskan pergi ke Pontianak dari Jakarta lewat jalur laut menggunakan kapal.

(Tribunnews.com/Pravitri Retno W/Gita Irawan, Tribun Bogor/Yudistira Wanne/Naufal Fauzy, Kompas/com/Ira Gita Natalia Sembiring/Sigiranus Marutho Bere)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas