Nelayan Temukan Benda Mirip Rudal dengan Tulisan China di Pantai Anambas, Ini Kata TNI AL
Saat ini, benda asing berwarna biru dengan beberapa tulisan China itu sudah dievakuasi ke Pangakalan TNI AL Tarempa.
Editor: Hasanudin Aco
Bahkan warga Desa Nyamuk yang tidak jauh dari Dusun Mentalip ikut datang melihat benda mirip rudal yang ditemukan Ain dan anaknya.
Benda mirip rudal ditemukan nelayan Dusun Mentalip Anambas saat akan mengambil batu di tepi pantai, Selasa (19/1/2021) (tribunbatam.id/Istimewa)
"Cerita dari nelayan itu, sempat dia mikir itu bom karena bentuknya kayak rudal. Jadi dia tak hiraukan awalnya.
Nah anaknya ini yang penasaran dan langsung diseret di bawa ke halaman rumahnya," tuturnya.
Ia menuturkan, semula Ain dan anaknya itu pergi ke bibir pantai untuk mencari batu. Batu itu akan digunakan untuk membangun rumah. Namun tak disangka mereka menemukan benda mirip rudal.
Senjata Api Ditemukan di Pantai Desa Kote Lingga
Beberapa hari sebelumnya, seorang warga Desa Kote, Kecamatan Singkep Pesisir, Kabupaten Lingga menemukan sepucuk senjata api genggam di sepanjang Pantai Desa Kote, baru-baru ini.
MM, warga desa mengaku, ia secara tak sengaja menemukan sepucuk senjata api itu saat sedang mengecek kondisi sampan miliknya karena khawatir gelombang tinggi, Selasa (12/1/2021) kemarin.
Posisi senjata api itu tertanam di pasir pantai dan terlihat seusai disapu air laut.
“Awalnya saya kira hanya batu biasa, tapi setelah diambil ternyata senjata api yang sudah berkarat,” ucap MM.
Mendapati kabar tersebut, Unit Keamanan dan Unit Opsnal Satintelkam Polres Lingga telah mengamankan sepucuk senjata api itu, Sabtu (16/1/2021) lalu.
Pengamanan senjata api yang sudah tampak usang dilakukan demi keamanan masyarakat sekitar dan mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan.
“Untuk saat ini, senjata api tersebut masih dilakukan pendalaman terkait jenisnya dan berapa lama sudah ada di lokasi penemuan.
Apakah nanti ada motif-motif lain di balik penemuan tersebut. Semuanya masih kita dalami," kata Kasat Intelkam Polres Lingga, AKP Prekdi Pakpahan melalui Kanit IV Satintelkam kepada awak media.