1,25 Juta Driver Online Masuk Prioritas Vaksinasi Covid-19 di Maret 2021
Tertulis ada sekitar 1.251.866 driver online yang turut menerima vaksinasi Covid-19 tahap kedua.
Penulis: Rina Ayu Panca Rini
Editor: Willem Jonata
![1,25 Juta Driver Online Masuk Prioritas Vaksinasi Covid-19 di Maret 2021](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/harus-terapkan-protokol-kesehatan-ojol-boleh-bawa-penumpang_20200608_155150.jpg)
Laporan wartawan Tribunnews.com, Rina Ayu
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kementerian Kesehatan tengah mematangkan pendataan vaksinasi Covid-19 tahap kedua bagi petugas pelayanan publik yang dijadwalkan berlangsung Maret 2021.
Dari target 18,5 juta orang sasaran vaksinasi tahap kedua, 1,25 juta di antaranya adalah driver online.
Hal itu diungkap Jubir vaksinasi Covid-19 dari Kemenkes dr. Siti Nadia Tarmizi, M.Epid dalam kegiatan virtual "Sosialisasi Vaksinasi Covid-19, Selasa (9/2/2021).
Baca juga: Menkes Inggris Minta Lansia Segera Hubungi Layanan Covid-19 untuk Divaksinasi Sebelum 15 Februari
"Tokoh agama, driver online, pelayanan publik lainnya (petugas pariwisata, hotel, restoran, atlet). Kemudian pimpinan dan anggota kementerian dan lembaga," ungkap Nadia.
![Operator ojek online asal Indonesia, Gojek, mulai menguji coba sekat pelindung pada driver di layanan antar penumpang, GoRide dan GoCar.](https://cdn-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/sekat-pelindung-gojek-goride-1.jpg)
"Lalu TNI-polri, anggota DPR RI, DPRD, BUMN, BUMD, kepala desa, BPJS. Ini ada adalahmerupakan pendataan yang saat ini kita lakukan untuk menyiapkan proses vaksinasi kepada pelayanan publik,"
Dalam paparan Nadia, per 31 Januari 2021 terdapat 15,1 pelayan publik telah terdata untuk vaksinasi tahap kedua.
Tertulis ada sekitar 1.251.866 driver online yang turut menerima vaksinasi Covid-19 tahap kedua.
Pemerintah tengah merampungkan vaksinasi tahap pertama untuk tenaga kesehatan dan SDM mendukung kesehatan.
Ditargetkan 1,5 juta nakes akan selesai divaksinasi pada akhir Februari ini.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.