Menhan Prabowo Targetkan Prajurit Komponen Cadangan Capai 35 Batalyon
Menteri Pertahanan Prabowo Subianto menargetkan jumlah prajurit komponen cadangan yang direkrut bisa mencapai 35 batalyon.
Penulis: Gita Irawan
Editor: Sanusi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Gita Irawan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Pertahanan Prabowo Subianto menargetkan jumlah prajurit komponen cadangan yang direkrut bisa mencapai 35 batalyon.
Kepala Pusat Penerangan TNI Mayjen TNI Achmad Riad mengatakan, dalam pembekalannya saat Rapim TNI 2021, Prabowo juga menekankan para Komando Teritorial untuk menyiapkan para prajurit komponen cadangan tersebut.
Baca juga: Wapres Maruf Divaksinasi Pakai CoronaVac Hari Ini
Baca juga: Istana Tolak Revisi UU Pemilu, Pratikno Bantah untuk Halangi Anies dan Calonkan Gibran di Pilgub DKI
Hal tersebut disampaikan Riad usai Rapim TNI 2021 di Mabes TNI Cilangkap pada Selasa (16/2/2021).
"Di sana beliau menekankan kembali, Pak Menhan, diharapkan para komando teritorial khususnya dalam menyiapkan komponen cadangan. Komponen cadangan ke depan yang disiapkan diharapkan dapat mencapai kurang lebih 35 batalyon direncanakan. Jadi 25 ribu prajurit komponen cadangan yang nantinya akan menjadi kekuatan kurang lebih 35 batalyon," kata Riad.
Riad menyampaikan, dalam kesempatan itu Prabowo juga menekankan pengelolaan para prajurit Komponen Cadangan tersebut nantinya akan dilakukan oleh Komando Teritorial di daerah-daerah.
Ia juga menyampaikan, Prabowo mengatakan para prajurit Komponen Cadangan tersebut nantinya dapat digunakan untuk membantu tugas-tugas pertahanan negara maupun tugas keamanan jika sewaktu-waktu dibutuhkan.
"Inilah sebagai kekuatan cadangan negara apabila sewaktu-sewaktu dibutuhkan untuk diperbantukan atau ditugaskan dalam tugas-tugas membantu pertahanan negara maupun membantu keamanan khususnya," kata Riad.