Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Anggota TNI Gugur Ditembak KKSB, PKS Pertanyakan Strategi Pemerintah Selesaikan Masalah Papua

Seorang prajurit TNI, Prada Ginanjar Arianda gugur saat terjadi kontak senjata antara TNI dengan Kelompok Kriminal Separatis Bersenjata

Penulis: Chaerul Umam
Editor: Sanusi
zoom-in Anggota TNI Gugur Ditembak KKSB, PKS Pertanyakan Strategi Pemerintah Selesaikan Masalah Papua
pixabay
Ilustrasi:Seorang prajurit TNI atas nama Prada Ginanjar Arianda anggota Satgas Yonif R 400/BR gugur ditembak Kelompok Kriminal Separatis Bersenjata (KKSB) di pos peninjauan di Kampung Mamba Distrik Sugapa pada Senin (15/2/2021). 

Prada Ginanjar langsung dievakuasi dengan menggunakan helikopter ke Timika dan dinyatakan meninggal dunia saat evakuasi sekira pukul 09.23 WIT.

Saat dilakukan pembersihan oleh Tim, ditemukan sebutir munisi dan satu selongsong kaliber 5.56 mm.

Dalam keterangannya, Kepala Penerangan Komando Gabungan Wilayah Pertahanan III (Kapen Kogabwilhan III) Kolonel Czi IGN Suriastawa membenarkan kejadian tersebut.

Kelompok Kriminal Separatis Bersenjata (KKSB).  (TRIBUNNEWS/PUSPEN TNI)
Kelompok Kriminal Separatis Bersenjata (KKSB). (TRIBUNNEWS/PUSPEN TNI) (PUSPEN TNI/PUSPEN TNI)

Suriastawa menjelaskan Prada Ginanjar Arianda (22) merupakan anggota Satgas Yonif R 400/BR asal satuan Yonif 406 Brigif 4 dibawah Kodam IV/Diponegoro.

“Korban akan segera dievakuasi dan dimakamkan di kampung halamannya Desa Mekarsari, Kecamatan Banjar, Kota Banjar, Jawa Barat,” kata Suriastawa pada Senin (15/2/2021).

Baca juga: Kogabwilhan III Menyayangkan KKSB Bawa Sentimen Agama Dalam Aksinya

Untuk itu, Suriastawa mengatakan pimpinan dan keluarga besar TNI mengucapkan bela sungkawa atas gugurnya Prada Ginanjar

“Pimpinan dan Keluarga Besar TNI mengucapkan bela sungkawa atas gugurnya putra terbaik TNI di medan tugas demi membela Bangsa dan Negara,” kata Suriastawa. 

BERITA REKOMENDASI

Ia mengatakan saat ini tim di lapangan tengah melakukan pengejaran terhadap pelaku penembakan tersebut. 

"Saat ini masih dilaksanakan pengejaran oleh Tim yang ada di lapangan,” kata Suriastawa. 

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas