Ini Alasan Fraksi PSI di DKI Gulirkan Hak Interpelasi untuk Anies Baswedan
Meski Pemprov DKI Jakarta punya anggaran dengan nominal fantastis, PSI heran kenapa masih gagal juga menanggulangi banjir ibu kota.
Editor: Malvyandie Haryadi
Bahkan, ada lima orang warga yang tewas akibat banjir.
"Pemprov DKI terkesan abai dalam mencegah banjir. Akibatnya, rakyat yang menderita," tuturnya.
"Kami khawatir akan jadi preseden buruk untuk periode pemerintahan berikutnya," tambahnya menjelaskan.
Ia menilai Anies tak serius menangani banjir di ibu kota, sehingga Fraksi PSI menggulirkan interpelasi untuk meminta penjelasan mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan terkait masalah tersebut.
"Interpelasi ini akan kami gulirkan demi kemanusiaan dan keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia," sambung dia.
Untuk menggulirkan interpelasi, PSI masih membutuhkan dukungan dari fraksi lain di DPRD DKI.
Pasalnya, untuk menggulirkan hak interpelasi dibutuhkan dukungan setidaknya 15 anggota DPRD.
"Kami yakin partai-partai lain juga mengakui penanganan banjir selama ini masih sangat tidak maksimal. Bagi partai-partai yang memiliki pandangan serupa, kami harap ini bisa jadi gerakan bersama yang kuat di DPRD," tuturnya.
"Kami menagih penjelasan yang gamblang dari gubernur," tambahnya menjelaskan.
Anies Klaim Berhasil Atasi Banjir
Pemprov DKI Jakarta mengklaim berhasil mengatasi banjir yang menerjang ibu kota di awal tahun 2021 ini.
Bahkan, banjir yang terjadi tahun ini diklaim bisa surut hanya dalam kurun waktu enam jam.
Lokasi terdampak banjir pun diklaim berkurang dibanding tahun-tahun sebelumnya.
Selain itu, jumlah pengungsi dan korban jiwa pun disebut berkurang signifikan dibandingkan banjir pada beberapa tahun terakhir.