Peserta yang Tidak akan Lolos Pendaftaran Kartu Prakerja 2021, Ini Kriterianya
Kementerian Tenaga Kerja (Kemnaker) menyampaikan bahwa memang ada peserta dengan kriteria tertentu yang tidak akan lolos pada tahun 2021.
Penulis: Arif Tio Buqi Abdulah
Editor: Pravitri Retno W
TRIBUNNEWS.COM - Pendaftaran kartu prakerja gelombang 15 akan dibuka pada Kamis (18/3/2021) pukul 12.00 WIB.
Kepastian pembukaan pendaftaran kartu prakerja gelombang 15 disampaikan oleh Head of Communication Manajemen kartu prakerja, Louisa Tuhatu.
"Gelombang 15 akan dibuka siang ini jam 12.00 WIB," katanya saat dihubungi Tribunnews.com, Kamis.
Sebelumnya, pada Rabu kemarin, pihak kartu prakerja juga telah mengumumkan hasil seleksi kartu prakerja gelombang 14.
Program pelatihan kartu prakerja, semenjak dibuka pada 2020 lalu, mendapat respons positif dari masyarakat.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat memberikan arahan terkait kartu prakerja, mengatakan bahwa ada lebih dari 55 juta orang yang telah mendaftar kartu prakerja.
Namun begitu, yang bisa mengikuti pelatihan di tahun 2020 hanya sebanyak 5,6 juta orang, dan tahun 2021 ini sudah ada 1,8 juta orang.
Baca juga: 5 Bidang Pelatihan kartu prakerja yang Paling Diminati: Pemasaran Online hingga Kewirausahaan
Baca juga: PMO kartu prakerja Klaim Sudah Jalankan Semua Rekomendasi KPK
Banyak banyak pendaftar yang belum bisa mengikuti pelatihan dari program kartu prakerja karena tidak lolos seleksi.
Sementara itu, Kementerian Tenaga Kerja (Kemnaker) menyampaikan memang ada peserta dengan kriteria tertentu yang tidak akan lolos pada tahun 2021 ini.
Hal itu disampaikan Kemnaker melalui akun instagramnya, @kemnaker.
Adapun peserta yang tidak akan lolos kartu prakerja tahun 2021 ini yakni:
- Pendaftar sudah pernah lolos di gelombang sebelumnya;
- Pendaftar masih aktif sekolah atau kuliah;
- Pendaftar sudah pernah menerima bantuan sosial (bansos) lainnya dari kementerian/lembaga terkait;
- Terdaftar sebagai anggota TNI/Polri, anggota DPR/DPRD, direksi/komisaris dewan pengawas BUMN/BUMN, PNS, serta perangkat desa.
Satu hal yang cukup sering membuat peserta gagal ke lolos seleksi pendaftaran kartu prakerja yakni karena adanya kesalahan teknis saat mendaftar.
Seleksi daftar kartu prakerja mengandalkan basis data kependudukan dari Kementerian Dalam Negeri.
Oleh karenanya, saat pengisian data NIK maupun KK dan lainnya harus benar-benar sesuai.
Salah Input NIK
Kesalahan atau salah ketik pada pengisian NIK seperti keliru dalam penulisan nama dan tanggal bisa menyebabkan data tidak bisa terverifikasi oleh sistem.
"Kebanyakan NIK (Nomor Induk Kependudukan) tidak dapat diverifikasi," kata Direktur Komunikasi Manajemen Pelaksana Prakerja, Panji Winanteya.
"Mungkin ada salah ketik nama atau tanggalnya tidak sesuai dengan database."
Solusinya, maka calon peserta harus berhati-hati saat mengetik NIK saat pendaftaran kartu prakerja.
KK dan NIK tidak sesuai
Ketidaksesuaian pada NIK dan nomor Kartu Keluarga (KK) juga bisa menjadi penyebab gagal lolosnya peserta kartu prakerja.
Jadi pastikan nomor NIK dan KK yang dimasukkan saat mendaftar kartu prakerja benar.
Untuk mengecek kembali kebenaran nomor NIK dan KK, pendaftar dapat menghubungi call center Direktorat Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) di nomor 1500-538 atau mengunjungi kantor Dukcapil terdekat.
Termasuk bila ada kendala soal NIK dan nomor KK.
Baca juga: Jokowi: Program Kartu Pra-Kerja Diperuntukan untuk Semuanya
Syarat Daftar kartu prakerja
Berikut ini syarat peserta yang akan mendaftar kartu prakerja:
1. Warga Negara Indonesia (WNI).
2. Berusia minimal 18 tahun.
3. Tidak sedang menempuh pendidikan formal.
4. Setiap KK dibatasi 2 anggota keluarga
5. Bukan penerima bansos Kemensos (DTKS), BSU, BPUM
6. Bukan TNI/Polri, ASN, Anggota DPR/D, BUMN/D dan lainnya
Cara Daftar kartu prakerja
Pendaftaran kartu prakerja secara online dilakukan melalui beberapa tahapan, yakni membuat akun, mendaftarkan akun, dan mengikuti tes yang telah disediakan.
Berikut ini cara daftar kartu prakerja, dikutip dari prakerja.go.id:
Buat Akun Prakerja
- Login ke laman www.prakerja.go.id dan klik menu 'Daftar Sekarang'.
- Masukkan nama lengkap, e-mail, dan password.
- Tunggu ada notifikasi.
- Selanjutnya, buka e-mail dan ikuti petunjuk untuk melakukan verifikasi e-mail.
- Setelah verifikasi akun telah berhasil, silakan kembali ke Akun Prakerja untuk selanjutnya melakukan pendaftaran.
Daftar kartu prakerja
- Pastikan Anda sudah memiliki akun, kemudian masuk ke laman www.prakerja.go.id.
- Klik 'Login' atau 'Masuk' dengan e-mail dan password.
- Kemudian masukkan nomor KTP, tanggal lahir, dan klik 'Berikutnya'.
- Lengkapi data diri berupa nama lengkap, alamat e-mail, alamat tempat tinggal, alamat domisili, pendidikan, status kebekerjaan, dan unggah swafoto sambil memegang KTP.
Langkah selanjutnya adalah mengikuti tes kartu prakerja.
Tes ini berisi 18 soal yang harus dikerjakan dalam waktu maksimal 25 menit.
Soal yang diujikan berupa soal matematika, pengurutan instruksi, dan pemahaman bacaan non-sastra.
Penggunaan alat bantu corat-coret seperti kertas, pensil/pulpen diperbolehkan untuk menyelesaikan soal.
Setelah mengerjakan tes, hasil tes akan segera dievaluasi.
Tunggu sebentar sekitar 5 menit, jika sudah 5 menit belum ada perubahan, silahkan klik tombol 'Refresh'.
Setelah itu, Anda akan menerima notifikasi hasil tes lolos/tidak.
(Tribunnews.com/Tio/Nuryanti/SriJuliati)