Ma'ruf: Sebagai Rumah Kebangsaan, MPR Harus Tangguh untuk Terus Maju di Masa Pandemi
Wakil Presiden Ma'ruf Amin menilai MPR RI bersama dengan lembaga negara lainnya harus mampu menunjukkan nilai-nilai ketangguhan, kepeloporan,
Penulis: Reza Deni
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Presiden Ma'ruf Amin menilai MPR RI bersama dengan lembaga negara lainnya harus mampu menunjukkan nilai-nilai ketangguhan, kepeloporan, dan semangat pantang menyerah untuk terus maju bersama, terutama di masa pandemi Covid-19.
Hal itu dikatakan Ma'ruf saat memberi pidato Peringatan Hari Konstitusi Tahun 2021 dan Hari Ulang Tahun Ke-76 Majelis Permusyawaratan Rakyat Republik Indonesia.
"MPR adalah rumah kebangsaan, yang menjalankan mandat konstitusional guna menjembatani berbagai arus perubahan, pemikiran, dan aspirasi masyarakat," kata Ma'ruf, Rabu (18/8/2021).
MPR, dikatakan Wapres Ma'ruf, juga menjadi rumah bagi seluruh elemen bangsa untuk bersatu dalam menghadapi cobaan, tantangan dan krisis, serta ketidakpastian akibat wabah Covid-19.
"Ujian ini harus kita hadapi bersama dengan penuh semangat juang, sebagaimana yang telah diteladankan oleh para pendiri bangsa ketika merumuskan UUD 1945," tambahnya.
Maka itu, Ma'ruf menyebut MPR harus tangguh dalam menempuh jalan penuh tantangan.
"Ini agar bangsa Indonesia mampu mencapai masa depan yang lebih baik," katanya.
Baca juga: Pidato Bambang Soesatyo Dalam Sidang Tahunan Direspon Positif Anggota MPR
Ma'ruf lebih lanjut bicara soal para pendiri bangsa yang meraih kemerdekaan dan melahirkan konstitusi tidak secara mudah apalagi instan.
"Tetapi melalui perjuangan yang panjang dan sangat keras, dengan fasilitas dan sarana yang sangat terbatas dan seadanya, bahkan dengan mempertaruhkan jiwa dan raga mereka," katanya.
"Oleh karena itu, dalam rangka memperingati dan mensyukuri kemerdekaan yang kita nikmati bersama hingga saat ini, saya mengajak segenap masyarakat Indonesia untuk bersatu, bahu membahu, saling bergandeng tangan, bergotong royong meneladani perjuangan para pendiri bangsa, dalam menghadapi krisis yang saat ini menimpa bangsa kita untuk bangkit kembali guna mewujudkan visi dan cita-cita Indonesia Maju," pungkasnya.