Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Luhut Minta Suporter Tidak ke Stadion dalam Gelaran Liga 1 Pekan Ini

Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan pertandingan sepakbola liga 1 akan digelar pada penerapan PPKM pekan ini. suporter disarankan tidak ke stadion

Penulis: Taufik Ismail
Editor: Sanusi
zoom-in Luhut Minta Suporter Tidak ke Stadion dalam Gelaran Liga 1 Pekan Ini
Tangkap Layar Youtube Sekretariat Presiden
Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Investasi (Marinves) Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan pertandingan sepakbola liga 1 akan digelar pada penerapan PPKM pekan ini. 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Taufik Ismail

TRIBUNNEWS. COM, JAKARTA - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan pertandingan sepakbola liga 1 akan digelar pada penerapan PPKM pekan ini.

Pertandingan Liga 1 akan digelar pada 27 dan 29 Agustus 2021.

Baca juga: Pernyataan Luhut Terkait Pertandingan Liga 1 hingga Penggunaan Aplikasi PeduliLindungi Saat PPKM

“Pertandingan akan dilakukan di provinsi DKI Jakarta tanpa penonton dengan maksimal tiga pertandingan,” kata Luhut dalam Konferensi pers virtual yang disiarkan Youtube SekretariatPresiden, Senin (23/8/2021).

Luhut meminta, dalam pelaksanaannya nanti protokol kesehatan harus dilakukan dengan ketat. Penggunaan aplikasi pedulilindungi akan diterapkan pada gelaran pertandingan tersebut.

Baca juga: Kenapa Jadwal Pertandingan Liga 1 2021 Baru Diumumkan H-3 Jelang Kick-off?

Selain itu, purnawirawan Jenderal TNI tersebut meminta penonton tidak datang ke stadion saat pertandingan digelar.

“Terkait dengan pembukaan liga I ini, saya minta suporter tentu tidak datang ke stadion atau melakukan aktivitas nonton bareng. Mari kita mendukung klub masing-masing dan menikmati jalannya pertandingan dari rumah saja,” ujarnya.

Baca juga: Klub Bisa Dikeluarkan dari Kompetisi Liga Jika Pendukung Tak Taat Aturan Larangan Nonton di Stadion

BERITA REKOMENDASI

Luhut minta masyarakat memahami bahwa pelonggaran aktivitas yang dilakukan pemerintah dilakukan secara bertahap untuk mengantisipasi penyebaran Covid-19.

Tujuannya agar pelonggaran aktivitas tidak membuat kasus kembali melonjak yang menyebabkan terjadinya lagi pengetatan.

“Saya mohon pengertian masyarakat mengenai ini. Kita melakukan betul-betul pelonggaran ini dengan bertahap, bertingkat dan berlanjut. Karena kalau tidak terjadi outbreak lagi yang semua tutup yang akan merugikan kita semua,” pungkasnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas