Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Kemendagri: Keberadaan Tokoh Masyarakat di Distrik Papua Membantu Program Prokes

Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) menyalurkan bantuan masker kepada Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Provinsi Papua.

Penulis: Fransiskus Adhiyuda Prasetia
Editor: Malvyandie Haryadi
zoom-in Kemendagri: Keberadaan Tokoh Masyarakat di Distrik Papua Membantu Program Prokes
dok. Kemendagri
Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Benni Irwan. 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fransiskus Adhiyuda

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) menyalurkan bantuan masker kepada Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Provinsi Papua.

Bantuan ini merupakan salah satu upaya untuk mencegah penularan Covid-19 di tengah masyarakat. 

Dalam kesempatan tersebut, Kemendagri memberikan bantuan sebanyak 30.000 lembar masker.

Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) Kemendagri Benni Irwan menjelaskan FKUB merupakan salah satu mitra pemerintah dalam mendukung sosialisasi berbagai kebijakan kepada masyarakat. 

Termasuk salah satu diantaranya dalam mendukung penerapan protokol kesehatan.

"Kaitannya dengan kegiatan ini, keberadaan tokoh-tokoh masyarakat (agama) di lapangan, di kampung-kampung (desa), di distrik-distrik (kecamatan) inilah yang memudahkan pesan-pesan program dan kebijakan sampai ke masyarakat, bahkan ke individu-individu," kata Benni, Jumat (3/9/2021).

Baca juga: Kemendagri Soroti 34 Juta DPT Tak Salurkan Hak Pilihnya di Pemilu 2019

BERITA REKOMENDASI

Sebelumnya, Benni mengaku mendapat kabar dari Ketua FKUB Provinsi Papua, bahwa tidak sedikit masyarakat sekitar yang tidak mengenakan masker. 

Hal itu bukan karena keengganan untuk mengenakan masker, melainkan lebih kepada penurunan daya beli dan prioritas belanja masyarakat sekitar dalam pemenuhan kebutuhan pangan setiap harinya.

Benni menjelaskan, mengenakan masker merupakan salah satu upaya penanganan Covid-19 di sektor hulu. 

Hal itu sekaligus merupakan protokol kesehatan yang harus terus digalakkan. 

Mengingat penularan Covid-19 melalui percikan ludah (droplet) dan  virus-virus yang berterbangan pada saat batuk atau bersin (aerosol), maka memakai masker menjadi cara utama dalam mencegah transmisi virus tersebut.


"Penelitian mengatakan, 60 sampai 70 persen penularan Covid-19 bisa dicegah dengan menggunakan masker secara benar," kata Benni.

Benni menambahkan, pemerintah saat ini terus melakukan berbagai upaya untuk mencegah penularan Covid-19, termasuk percepatan pelaksanaan program vaksinasi. 

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas