Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Sebut Sertifikat Vaksin Jokowi yang Beredar di Sosmed Asli, Roy Suryo Sentil BSSN dan Kominfo

Pakar Telematika KRMT Roy Suryo, angkat bicara mengenai bocornya sertifikat vaksinasi Covid-19 Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Penulis: Wahyu Gilang Putranto
Editor: Arif Fajar Nasucha
zoom-in Sebut Sertifikat Vaksin Jokowi yang Beredar di Sosmed Asli, Roy Suryo Sentil BSSN dan Kominfo
TRIBUNNEWS.COM/BAYU INDRA PERMANA
Pakar Telematika KRMT Roy Suryo, angkat bicara mengenai bocornya sertifikat vaksinasi Covid-19 Presiden Joko Widodo (Jokowi). 

Dikatakannya, tak hanya milik presiden, data pribadi milik beberapa pejabat juga sempat tersebar.

"Sekarang sudah dirapikan, sekarang data pejabat sudah ditutup."

"Bukan hanya bapak Presiden, tapi banyak pejabat yang NIK-nya jadi sudah tersebar informasinya ke luar."

"Kita menyadari itu, sekarang kami tutup beberapa pejabat yang sensitif, yang memang beberapa data pribadinya sudah terbuka akan kami tutup," jelas Budi dalam konferensi pers yang disiarkan YouTube Kompas TV, Jumat (3/9/2021).

Baca juga: Minta Mabes Polri Usut Kasus Bocornya Sertifikat Vaksin Presiden Jokowi

Menkes Budi menegaskan NIK dan data pribadi seseorang sangatlah privasi.

Sehingga, membocorkan data pribadi siapapun, termasuk presiden dilarang UU Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE).

"Itu inklusif, secara UU ITE tidak boleh."

Berita Rekomendasi

"Secara hukum salah, secara etis pun tidak baik. Itu kan hak pribadi," lanjut dia.

Menteri Kesehatan RI Budi Gunadi Sadikin dalam konferensi pers virtual, Selasa (24/8/2021).
Menteri Kesehatan RI Budi Gunadi Sadikin dalam konferensi pers virtual, Selasa (24/8/2021). (screenshot)

Baca juga: Sertifikat Vaksin Jokowi Bocor ke Publik, Disayangkan Jubir Presiden hingga Reaksi DPR

Ia meminta masyarakat untuk tidak menyebarkan data pribadi milik orang lain sebagai bentuk menghargai privasi seseorang.

"Yuk kita bangun budaya yang lebih sehat, budaya yang lebih benar bahwa masing-masing punya hak pribadi."

"Kalau toh kebetulan tahu, karena sifatnya pribadi, secara budaya dan secara hukum kita harus menjaga privasi yang bersangkutan," jelasnya.

Sebelumnya sertifikat vaksin Jokowi mulai beredar dari media sosial Twitter.

Dari sebuah unggahan tampak identitas pribadi Kepala Negara, mulai dari nama, tanggal lahir, NIK, tanggal vaksinasi, hingga NIK dan barcode.

(Tribunnews.com/Gilang Putranto/Shella Latifa)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas