Bahas Peluang KSAL Yudo Margono Jadi Panglima TNI, Pengamat: Karier Mentereng, tapi Tak Ada Jaminan
Pengamat menyinggung peluang KSAL Yudo Margono menjadi Panglima TNI pengganti Marsekal Hadi Tjahjanto.
Penulis: Pravitri Retno Widyastuti
Editor: Citra Agusta Putri Anastasia
"Mudah-mudahan Bapak Presiden segera mengajukan calon Panglima TNI," ujar Lodewijk di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta Pusat, Kamis (30/9/2021), dilansir Tribunnews.
"Sehingga diharapkan sebelum itu dengan massa reses yang insyaallah selesai tanggal 7 (Oktober), kita sudah bisa memiliki Panglima TNI."
"Kalau enggak kita menunggu total waktu persiapan sangat sempit," pungkasnya.
Sementara itu, Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg), Pratikno, memastikan Surpres akan dikirim secepatnya.
Dilansir Tribunnews, ia menilai masih cukup waktu untuk menentukan pengganti Hadi, karena sang Marsekal pensiun pada akhir November.
"Belum ini tadi barusan saya sampaikan jadi kita akan ajukan secepatnya," kata Pratikno di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Rabu (29/9/2021).
Baca juga: Anggota TNI di Lubukpakam Sumut Dianiaya Preman Kampung, Polisi Masih Kejar Teman Pelaku
Baca juga: Isu TNI Disusupi Komunisme Dinilai Tak Masuk Akal dan Ngawur
"Jadi kita masih cukup punya waktu," imbuhnya.
Pratikno pun memastikan pihaknya sudah berkomunikasi dengan Ketua DPR RI, Puan Maharani, mengenai Surpres Panglima TNI.
"Tapi kita akan lakukan secepatnya dan ada waktu bagi DPR," tandasnya.
Baca artikel terkait calon Panglima TNI
(Tribunnews.com/Pravitri Retno W/Chaerul Umam/Vincentius Jyestha/Reza Deni)