KSAD Jenderal Dudung Abdurachman Tegaskan TNI Harus Netral, Tak Boleh Berpihak pada Partai Politik
Menanggapi isu Pilpres 2024 yang belakangan ramai diperbincangkan, KSAD Jenderal Dudung Abdurachman menegaskan bahwa TNI harus netral.
Penulis: Faryyanida Putwiliani
Editor: Arif Fajar Nasucha
Dudung mengaku tidak ingin pengangkatannya menjadi KSAD ini dibawa-bawa ke ranah politik.
"Dan saya juga tidak mau kalau dibawa-bawa ke politik, tidak akan mau saya," imbuhnya.
Lebih lanjut Dudung menuturkan, ia mengenal Jokowi dan Megawati saat ia masih bintang dua.
Dudung pun menilai, Jokowi dan Megawati tidak memiliki spesialisasi anak kesayangan.
Baca juga: Ini Saran Pengamat untuk Letjen Dudung yang Baru Saja Dilantik Jadi KSAD
Melainkan murni melihat dari pengabdian dan profesionalisme dalam melantik seseorang.
Pasalnya menurut Dudung, orang-orang yang ditunjuk oleh Jokowi dan Megawati tidaklah diputuskan dengan mudah.
"Kenal dengan Pak Jokowi itu setelah bintang dua. Dengan Bu Mega juga saya kenalnya saat bintang dua juga. Ya kalau saya lihat, Pak Jokowi, Bu Mega kalau spesialisasi anak kesayangan itu tidak ada, tapi beliau lebih cenderung ke profesionalisme."
"Beliau itu melihat orang itu sama lah, bahwa dlihat dari pengabdian. Saya yakin yang ditunjuk oleh beliau itu tidak semudah membalikan telapak tangan," terang Dudung.
(Tribunnews.com/Faryyanida Putwiliani)