PGRI: Pandemi Melahirkan Gairah Guru Mempelajari Teknologi untuk Pembelajaran
Ketua Umum PB PGRI Unifah Rosyidi mengatakan guru harus melakukan peningkatan mutu pendidikan.
Penulis: Fahdi Fahlevi
Editor: Hasanudin Aco
Laporan wartawan Tribunnews.com, Fahdi Fahlevi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Umum PB PGRI Unifah Rosyidi mengatakan guru harus melakukan peningkatan mutu pendidikan.
Peningkatan mutu tersebut, kata Unifah, dilakukan untuk menghadapi disrupsi teknologi di sektor pendidikan.
Pandemi Covid-19 menjadi titik balik bagi guru untuk memanfaatkan teknologi dalam pembelajaran.
"Disrupsi teknologi ini sebagai kekuatan untuk mengubah arah dan strategi perjuangan organisasi dalam meningkatkan martabat dan marwah anggota dan organisasi. Pandemi melahirkan kegairahan baru guru untuk saling belajar," ujar Unifah dalam Peringatan HUT PGRI di Gedung Guru Indonesia, Jakarta, Sabtu (27/11/2021).
Baca juga: FSGI Ungkap Kendala Guru Honorer Berusia Tua Jadi PNS
Unifah mendorong agar para guru melakukan inovasi teknologi untuk pembelajaran.
Dirinya meminta agar akses pembelajaran dan pelatihan tidak hanya dapat diakses oleh guru di perkotaan.
"Guru era baru ini dilakukan agar akses belajar dan pelatihan tidak hanya dimonopoli oleh mereka yang ada di perkotaan, tetapi juga akses bagi semua," kata Unifah.
PGRI, kata Unifah, harus mampu memfasilitasi peningkatan mutu para guru.
"PGRI juga siap memfasilitasi jutaan guru untuk terkoneksi, saling belajar, dan
membelajarkan dalam berbagai kegiatan. Fasilitas ini telah kami berikan baik di provinsi, kabupaten/kota hingga cabang ranting," pungkas Unifah.