Jadi Anggota Kehormatan Banser, Erick Thohir Komitmen Jihad untuk NKRI
Erick mengatakan bahwa selama ini GP Ansor dan Banser telah berkomitmen jihad untuk Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
Penulis: Chaerul Umam
Editor: Malvyandie Haryadi
“Ansor dan Banser itu gudangnya SDM unggul di lingkungan NU. Tempat kumpulnya anak-anak muda NU yang progresif, profesional dan berkualitas. Kekuatan Erick sebagai Menteri BUMN dan pengusaha nasional pasti punya dampak besar untuk percepatan gerakan Ansor dan Banser tentu untuk Indonesia juga akhirnya," ucapnya.
Rahmat menambahkan, Banser adalah organisasi yang banyak berbuat untuk kebaikan orang banyak, sehingga sosok Erick Thohir memiliki potensi besar untuk menyalurkan energinya supaya mengurai permasalahan-permasalahan Kemanusiaan dan Kebangsaan melalui Banser.
“Pak Erick ini kan potensinya besar ya, Pak Erick ini kan aset lah ya buat kita generasi muda di Indonesia, kemudian kalau dia memberikan energinya untuk masalah-masalah Kemanusiaan Kebangsaan melalui Ansor Banser gak ada masalah," ucapnya.
Menurutnya, kinerja Erick Thohir selama dua tahun menjadi Menteri BUMN memiliki kinerja yang bagus dan terukur dalam melakukan transformasi di BUMN.
Rahmat berpesan, agar mantan Bos Inter Milan itu tetap menjaga dan terus meningkatkan kinerjanya, sebab ketika sudah menjadi anggota kehormatan Banser harus juga menjaga nama baik keluarga besar Banser dan Ansor.
“Menurut saya Pak Erick Thohir itu menjadi punya tanggung jawab moral hari ini, karena dia sudah menjadi anggota kehormatan Banser, jadi kalau dia berbuat salah jadi beban moral, dia harus menjaga nama baik Banser dan Ansor,” pungkasnya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.