Sempat Diguyur Hujan Lebat, 30 Orang Diungsikan dari Banjir Lahar Panas Aliran Sungai Gunung Semeru
Tim dari Basarnas mengevakuasi warga dari Dusun Kamar Kajang, Desa Sumber Wuluh, Kecamatan Candipuro, Lumajang, Jawa Timur Selasa (7/12/2021) malam
Penulis: Galuh Widya Wardani
Editor: Garudea Prabawati
Tebalnya debu dan lumpur menutup desa tersebut membuat petugas kesulitan melakukan pencarian.
Meski sempat kesulitan, petugas akhirnya dapat menemukan 14 orang korban.
Selain melakukan pencarian korban, petugas juga membantu warga melakukan evakuasi terhadap harta benda yang masih bisa dipergunakan.
Patroli Dilakukan
Anggota Sat Brimob Polda Jawa Timur lakukan patroli untuk menjamin keamanan barang berharga milik warga yang rumahnya kosong ditinggal mengungsi akibat erupsi Gunung Semeru di Lumajang, Provinsi Jawa Timur.
Baca juga: Hari Ini Jokowi Tinjau Daerah Terdampak Erupsi Gunung Semeru di Lumajang
Mengutip Kompas Tv, Selasa (7/12/2021) patroli dilakukan dengan menyusuri rumah-rumah warga yang kosong karena ditinggal mengungsi.
Patroli ini dimaksudkan untuk mengantisipasi warga yang masih nekat kembali ke rumahnya.
Mengingat ada saja warga yang nekat kembali kerumahnya karena ingin mengambil sisa barang-barang yang dapat diselamatkan.
Ataupun yang hanya ingin melihat-lihat kondisi rumah dan hewan ternaknya.
Penjagaan ini dilakukan karena kondisi di lokasi masih dianggap berbahaya karena ada potensi terjadi erupsi susulan.
Sementara itu, menindaklanjuti warga yang sudah nekat kembali ke rumah, Anggota Sat Brimob Polda Jawa Timur terpaksa membantu warga mengemasi barang-barang yang akan ikut diungsikan.
Termasuk menyelamatkan hewan-hewan ternak yang sudah terlanjur lepas tanpa diketahui siapa pemiliknya.
(Tribunnews.com/Galuh Widya Wardani/Herudin)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.