Laporan Wartawan Tribunnews.com, Gita Irawan

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Yudo Margono menekankan jajaran inspektorat TNI AL sebagai instrumen utama pengawasan program dan belanja anggaran di lingkungan TNI AL.

Hal tersebut disampaikannya saat membuka Rapat Kerja Teknis Pengawas (Rakerniswas) TNI AL Tahun 2021 di Auditorium Denma Mabesal, Cilangkap Jakarta Timur pada Kamis (9/12/2021).

"Jajaran Inspektorat TNI Angkatan Laut (TNI AL) sebagai Aparat Pengawasan Intern Pemerintah (APIP) adalah instrumen utama pengawasan di lingkungan TNI AL guna menjamin tercapainya tujuan organisasi dan keberhasilan pelaksanaan program, serta belanja anggaran secara akuntabel, efektif, efisien dengan mematuhi aturan dan ketentuan yang berlaku," kata Yudo dalam keterangan resmi Dinas Penerangan TNI AL pada Jumat (10/12/2021).

Menurut Yudo fungsi pengawasan mengemban peran yang sangat penting untuk memastikan semua kegiatan dalam menjalankan roda organisasi terlaksana sesuai tujuan, sasaran, aturan dan ketentuan yang telah ditetapkan. 

Pengawasan, kata dia, bukan untuk mencari-cari kesalahan, tetapi untuk mengawal program pembangunan sesuai yang ditetapkan serta menghindarkan dari kesalahan dan penyimpangan.

Sesuai dengan Peraturan Pemerintah Nomor 60 tahun 2008 tentang SPIP, lanjut dia, pengawasan mengandung arti lebih kepada proses integral terkait dengan tindakan dan kegiatan yang dilakukan secara terus menerus oleh pimpinan dan seluruh personel TNI AL.

Hal tersebut, kata dia, guna memberikan keyakinan demi tercapainya target kerja, kehandalan pelaporan keuangan, pengamanan aset negara, serta ketaatan terhadap peraturan perundang-undangan. 

Baca juga: Dukung KSAL, Ketua Komite I DPD RI : Kedaulatan Negara Diatas Segalanya

“Dengan adanya Rakerniswas ini, saya sangat berharap kinerja TNI Angkatan Laut dapat terlaksana secara efektif dan efisien dengan tata kelola yang baik demi tercapainya tujuan organisasi untuk TNI Angkatan Laut yang profesional, modern dan tangguh,” kata Yudo.

Rakerniswas itu, kata dia, juga menjadi salah satu media pembinaan dan peningkatan serta penguatan peran APIP baik sebagai konsultan, maupun sebagai aparat pengawasan.

Hal tersebut, kata dia, sejalan dengan tema yang diangkat dalam kegiatan itu yakni “Penguatan APIP Dalam Rangka Menuju New Sistem Pengendalian Intern Pemerintah (SPIP) Terintegrasi di Lingkungan TNI Angkatan Laut.” 

Rakerniswas 2021 tersebut diselenggarakan secara langsung dan video conference.

Dalam kegiatan tersebut para peserta jajaran Inspektorat seluruh Indonesia menerima pengarahan dari Wakil Kepala Staf Angkatan Laut (Wakasal) Laksdya TNI Ahmadi Heri Purwono dan pembekalan Inspektur Jenderal (Irjenal) Laksda TNI Sunaryo.

Baca juga: KSAL Sematkan Baret Ungu kepada 512 Prajurit Remaja Korps Marinir di Tepi Pantai Baruna

Selain itu, para peserta juga  menerima paparan tentang Manajemen Risiko & Risk Based Audit dari Auditor Utama BPKP Agus Sukiswo, penyampaian hasil sinkronisasi Rakorwas Itjen Kemhan dan TNI, serta penyampaian PKPT Itjenal TA. 2022 oleh Kolonel Laut (S) Arief K Djanatin.