Tingkat Kepuasan Terhadap Jokowi Capai 80,3 Persen dalam Survei Voxpopuli, Begini Tanggapan Jokpro
Tingkat kepuasan terhadap kinerja Pak Jokowi yang mencapai 80,3 persen ini menunjukkan bahwa beliau layak untuk kembali memimpin Indonesia
Penulis: Rizki Sandi Saputra
Editor: Eko Sutriyanto
"Tentu ini seiring sejalan dengan keberhasilan pemerintah mengendalikan pandemi di Indonesia. Apalagi sudah ada dua lembaga survei yang membuktikan bahwa masyarakat Indonesia puas terhadap kinerja Pemerintahan Jokowi dalam mengendalikan pandemi," tukasnya.
Diberitakan sebelumnya, Lembaga Survei Voxpopuli Research Center mengeluarkan hasil terbaru temuannya pada Kamis (16/12/2021) kemarin.
Dalam hasil survei tersebut, turut ditampilkan tingkat kepuasan publik terhadap kinerja Presiden Republik Indonesia Joko Widodo (Jokowi).
Baca juga: Charta Politika: Mayoritas Responden Nilai Kebijakan Jokowi Saat Pandemi Lebih Berpihak ke Kesehatan
Hasilnya sebanyak 80,3 persen responden menilai puas dengan kinerja Presiden Jokowi sedangkan 17,2 persen responden menyatakan tidak puas dan sisanya sebanyak 2,5 persen tidak menjawab atau tidak tahu.
Direktur Komunikasi Voxpopuli Research Center Achmad Subadja mengatakan, faktor yang mempengaruhi publik merasa puas dengan kinerja Presiden Jokowi karena keberhasilan pemerintah dalam mengatasi pandemi Covid-19 di Indonesia.
Selain itu, posisi Indonesia yang juga semakin dipandang oleh dunia dengan memimpin presidensi G20 pada 2022 mendatang juga menjadi salah satu faktor tingkat kepuasan publik terhadap Jokowi meningkat.
"Dua faktor tersebut memberi dampak pada tingkat kepuasan publik terhadap kepemimpinan Presiden Jokowi," kata Achmad.
Tak hanya Voxpopuli Research Center, sebelumnya, Lembaga Survei Indikator Politik Indonesia juga merilis hasil survei yang dilakukannya pada Minggu
(5/12/2021) pekan lalu.
Dalam survei tersebut turut menampilkan hasil terkait pilihan masyarakat terhadap Calon Presiden 2024 mendatng dalam simulasi Top of Mind atau tanpa ada pilihan.
Hasilnya, nama Joko Widodo berada pada posisi teratas pilihan responden dengan 19,6 persen, disusul Ketua Umum Partai Gerindra sekaligus Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto sebanyak 14 persen, Ganjar Pranowo 7,9 persen dan Anies Baswedan 6,7 persen.
Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia Burhanuddin mengungkapkan, metode ini dilakukan dengan memberikan pertanyaan kepada responden jika pemilihan presiden dilakukan pada hari ini.
"Jadi masih ada hampir 20 persen warga yang menyebut Pak Jokowi sebagai capres yang mereka akan pilih jika pemilu diadakan hari ini melalui simulasi terbuka, kita enggak memberikan pilihan apapun," katanya.
"Pak Prabowo di peringkat kedua, Ganjar di peringkat ketiga, Anies di peringkat keempat. Meski selisih dua nama terakhir ini yaitu Ganjar dan Anies berada dalam margin of error," tukas Burhanuddin.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.