Profil 2 Calon Kuat Ketum PBNU, Gus Yahya dan Said Aqil, akan Ditentukan saat Muktamar NU
Berikut ini profil Yahya Cholil Staquf atau Gus Yahya dan Said Aqil Siroj, calon kuat Ketua Umum PBNU.
Penulis: Pravitri Retno Widyastuti
Editor: Wahyu Gilang Putranto
Kiai sepuh yang dimaksud antara lain Habib Luthfi, Tuan Guru Turmudzi, KH Muhtadi Dimyati, KH Dimyati Rois, KH Agoes Ali Masyhuri, dan Kiai Bustomi.
"Saya terima permintaan atau perintah dari para kiai sepuh," kata Said, dalam konferensi pers di Jakarta, Rabu (8/12/2021), dilansir Kompas.com.
Tak hanya dari kiai sepuh, ujar Said, pengurus wilayah dan pengurus cabang juga mendukungnya untuk mencalonkan lagi sebagai Ketum PBNU.
Selain aktif di NU, Said saat ini juga menjabat sebagai Komisaris Utama PT Kereta Api Indonesia (PT KAI).
Namanya tercantum di jajaran Komisaris PT KAI yang ada di situs resmi kai.id.
Said diangkat sebagai Komut PT KAI berdasarkan Salinan Keputusan Menteri BUMN Nomor SK-64/MBU/03/2021 tanggal 3 Maret 2021.
Ia menggantikan Jusman Syafii Djamal yang diberhentikan secara hormat.
Tak hanya Komut, ia juga merangkap sebagai Komisaris Independen PT KAI.
(Tribunnews.com/Pravitri Retno W/Vincentius Jyestha, Tribunnews Wiki/Haris, Kompas.com)