Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Waketum Gerindra Mengaku Tak Mengenal Sekber yang Mendeklarasikan Dukungan untuk Prabowo-Jokowi

Gerindra belum bisa menetukan sikap soal calon wakil Presiden (Cawapres) yang mendampingi Prabowo Subianto di 2024.

Penulis: Fransiskus Adhiyuda Prasetia
Editor: Dewi Agustina
zoom-in Waketum Gerindra Mengaku Tak Mengenal Sekber yang Mendeklarasikan Dukungan untuk Prabowo-Jokowi
Sekretariat Presiden
Presiden Joko Widodo bertolak menuju Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) untuk melakukan kunjungan kerja, Selasa (24/8/2021). Jokowi saat berbincang dengan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto. 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fransiskus Adhiyuda

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kelompok bernama Sekretariat Bersama (Sekber) Prabowo-Jokowi mendeklarasikan dukungan untuk pasangan capres-cawapres Prabowo Subianto-Joko Widodo (Jokowi) untuk maju pada Pilpres 2024.

Menanggapi hal itu, Waketum Partai Gerindra Habiburokhman mengaku tak mengenal kelompok barisan Sekber yang mendeklarasikan dukungan untuk Prabowo-Jokowi tersebut.

"Kami tidak tahu siapa mereka yang mendeklarasikan Prabowo - Jokowi tersebut," kata Habiburokhman saat dihubungi Tribunnews, Minggu (16/1/2022).

Meski begitu, Habiburokhman mengatakan tak bisa melarang orang menyampaikan aspirasi. Pasalnya, hal itu bagia dari hak mereka secara konstotusional.

Habiburokhman menambahkan, pihaknya belum bisa menetukan sikap soal calon wakil Presiden (Cawapres) yang mendampingi Prabowo Subianto di 2024.

Sehingga, secara resmi penentuan sikap kemungkinan baru bisa dilakukan jelang 2024.

Berita Rekomendasi

Sebab, Partai harus mencermati dinamika politik yang terjadi.

"Saat ini kami lebih memilih untuk maksimalkan kerja Pak Prabowo sebagai Menhan, kalau beliau sukses jalankan tugas Insha Allah tidak sulit untuk menang 2024," jelas Habiburokhman.

Sebelumnya, sejumlah orang yang menamakan diri Sekretariat Bersama (Sekber) Prabowo-Jokowi mendeklarasikan dukungan kepada Menteri Pertahanan Prabowo Subianto dan Presiden Joko Widodo untuk mencalonkan diri pada Pilpres 2024.

Mereka menilai kepemimpinan Jokowi pada periode kedua telah memberikan kemajuan bagi Indonesia dan ingin Jokowi-Prabowo melanjutkan kerja-kerja mereka lewat Kabinet Indonesia Maju Jilid II di 2024.

"Kami dari Sekretariat Bersama Prabowo-Jokowi mendorong Bapak Prabowo Subianto, calon presiden, dan Bapak Joko Widodo, calon wakil presiden (cawapres), sebagai bagian dari Kabinet Indonesia Maju Jilid II untuk maju dalam Pemilu 2024," kata Koordinator Sekber Prabowo-Jokowi Gisel Italiane dalam keterangan tertulis, Sabtu (15/1/2022).

Para relawan berpendapat Jokowi telah berhasil mengonsolidasikan kekuatan dengan merekrut Prabowo di pemerintahan periode kedua.

Baca juga: Sekber Prabowo-Jokowi Deklarasi untuk Pilpres 2024, Pakar: Tak Elok, Enggak Boleh Terjadi Itu

Mereka menilai langkah itu menciptakan stabilitas politik, baik dalam pemerintahan maupun parlemen.

Sekber Prabowo-Jokowo menyampaikan pencalonan Prabowo-Jokowi perlu dilakukan untuk melanjutkan pembangunan Indonesia.

Mereka berkata pemulihan perekonomian pascapandemi perlu terus dikawal.

Selain itu, para relawan menyebut ada sejumlah proyek strategis yang perlu kesinambungan pemerintahan.

Salah satunya proyek pemindahan ibu kota negara ke Penajam Paser Utara.

"Dalam rangka melanjutkan kesinambungan kerja dan pembangunan nasional menuju Indonesia maju," ucap Gisel.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas