Laporan Wartawan Tribunnews.com, Wahyu Aji

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kopi Manis atau 'Komunitas Pecinta Mas Anies', menggelar deklarasi dukungan untuk Anies Rasyid Baswedan sebagai pemimpin bangsa di Jakarta Timur, Jumat (28/1/2022).

H Subandi Kornas Kopi Manis menyampaikan kegiatan ini dilakukan serentak perwakilan dari 4 provinsi yaitu DKI jakarta, Banten, Jawa Barat dan Sulawesi Selatan.

"Di hari yang sama juga sahabat dari NTB, Lampung, Sumatra Selatan dan Riau langsung menyatakan akan membuat Koordinator di wilayahnya," kata Subandi dalam keterangan yang diterima.

Baca juga: Daftar Tokoh yang Kritik Pemindahan IKN: Ada Anies Baswedan, Faisal Basri, hingga Rizal Ramli

Menurutnya, ide dukungan untuk Anies berawal dari diskusi ringan dan penilaian terhadap sosok Gubernur DKI Jakarta yang juga cucu dari seorang pahlawan nasional Abdurrahman Baswedan.

Menurutnya, kakek Anies adalah pahlawan nasional yang berperan aktif memperkenalkan Kemerdekaan Indonesia ke beberapa negara di timur tengah.

Langkah itu kemudian disambut dengan pengakuan Kemerdekaan Indonesia tanggal 17 Agustus 1945 dari Mesir, Palestina dan berbagai negara.

"Pengakuan dari negara-negara di luar negeri merupakan salah satu yang sangat penting bagi Bangsa Indonesia untuk terus mempertahankan Kemerdekaanya," kata Subandi.

Baca juga: Anies Pede, Jakarta Tetap Jadi Pintu Gerbang Internasional & Pusat Bisnis Meski Tak Ibu Kota Negara

Dirinya mengaku simpatik lantaran Anies sosok yang sangat humanis, tutur kata yang santun, murah senyum, memiliki pengendalian emosional yang sangat baik.

"Sehingga kata dan kalimat yg diucapkan tidak pernah bernuansa rasis, sara dan menyakiti pihak manapun," kata Subandi.

"Atas dasar itulah kemudian kami mencoba menanyakan keberapa warga masyarakat dari berbagai tingkatan dan suku terkait tentang sosok Anies Baswedan, ternyata sebagian besar memiliki penilaian yang hampir sama dan bahkan sangat kagum," tambahnya.

Landasan itu yang dibentuk Kopi Manis supaya bisa bersilaturahmi dan tetap menjaga komunikasi dengan warga masyarakat yg memiliki kesamaan penilaian terhadap kepribadian Anies Baswedan.

Subandi menyampaikan ada sejumlah poin yang harus dipatuhi komunitas Pecinta Mas Anies (Kopi Manis), diantaranya:

1. Dilarang memposting keburukan pihak manapun

2. Dilarang saling menjelekan sesama anggota komunitas

3. Dilarang memposting hal-hal yang terkait sara, berita hoaks dan ujaran kebencian.

"Sebagaimana salah satu Filosofi Kopi yaitu sebagai perekat rasa, komunitas Pecinta Mas Anies atau Kopi Manis harus bisa mengikuti filosofi kopi tersebut sebagai Perekat dari semua warga masyarakat dari berbagai kalangan dari Sabang sampai Merauke," katanya.

Menurutnya, pengurus komunitas ini akan di bentuk di semua wilayah di Indonesia agar silaturahmi juga semakin meluas.

"Semoga dengan di launcingnya Komunitas Pecinta Mas Anies semakan mengingatkan seluruh warga negara Indonesia akan pentingnya mencintai Indonesia dan mencintai seorang tokoh yang bernama Anies Radyid Baswedan," katanya.