Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Survei Indopol: 72,93 Persen Publik Puas Kinerja Pemerintahan Jokowi-Ma'ruf

Sebesar 72,93 persen publik menyatakan puas terhadap kinerja pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Wakil Presiden KH Maruf Amin.

Penulis: Chaerul Umam
Editor: Adi Suhendi
zoom-in Survei Indopol: 72,93 Persen Publik Puas Kinerja Pemerintahan Jokowi-Ma'ruf
Tribunnews.com/ Chaerul Umam
Direktur Eksekutif Indopol Survey & Consulting Ratno Sulistiyanto. 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Chaerul Umam

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Hasil survei terbaru dari Indopol Survey & Consulting menunjukkan, sebesar 72,93 persen publik menyatakan puas terhadap kinerja pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Wakil Presiden KH Maruf Amin.

Direktur Eksekutif Indopol Survey & Consulting Ratno Sulistiyanto menyebut, ada peningkatan tingkat kepuasan publik terhadap pemerintahan Jokowi-Maruf dari survei yang dilakukan November 2021 lalu.

"Tingkat kepuasan publik terhadap kinerja pemerintahan Jokowi-Maruf Amin selama 2 tahun ini yakni berjalan meningkat dari survei bulan November 2021 ke Januari 2022 naik sebesar 12,85 persen, dari 60,08 persen ke 72,93 persen, ketegori cukup puas dan sangat puas," kata Ratno kepada wartawan, Minggu (27/2/2022).

Ratno mengungkapkan, rapor baik pemerintah Jokowi-Maruf Amin di awal tahun 2022 ini yaitu; pertama menjaga toleransi beragama, kedua Penanganan Covid 19, ketiga ketersediaan BBM dan Listrik, dan keempat terkait pelayanan publik, dan infrastruktur.

"Angka-angka ini trennya cenderung naik dari survei bulan November 2021," ucapnya.

Baca juga: Survei IPO: Kepuasan Publik Terhadap Kinerja Pemerintah Jokowi 69 Persen, Bidang Ekonomi Tertinggi

Lanjut Ratno, rapor merah pemerintah Jokowi-Maruf Amin di awal tahun 2022 ini diberikan dalam hal penanganan pengangguran dan kemiskinan, pembukaan lapangan kerja, dan pemberantasan korupsi.

Berita Rekomendasi

Penelitian ini menggunakan metode Survei. Data-data kuantitatif bersumber dari survei pendapat masyarakat dengan instrumen kuesioner.

Wawancara dilakukan secara tatap muka (face to face interview) dengan protokol kesehatan Covid-19 pada kurun waktu tanggal 18–25 Januari 2022.

Baca juga: Soroti Kinerja Jokowi, PKS Singgung Antrean Berebut Minyak Goreng Hingga Harga Daging Mahal

Pengambilan sampel dengan cara multistage random sampling, di mana jumlah responden tiap Provinsi di wilayah Indonesia diambil secara proporsional.

Penentuan responden dilakukan secara random sistematis.

Kriteria responden adalah mereka yang berumur 17 tahun atau sudah menikah.

Responden berjumlah 1230 orang dengan margin error 2,8 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas