Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Din Syamsuddin dan Beni Pramula: Mantan Petinggi Muhammadiyah yang Pimpin Partai Pelita

Kedua mantan petinggi Muhammadiyah menjadi pemimpin Partai Pelita yang baru saja dideklarasikan pada Senin (28/2/2022) kemarin.

Penulis: Rizki Sandi Saputra
Editor: Wahyu Aji
zoom-in Din Syamsuddin dan Beni Pramula: Mantan Petinggi Muhammadiyah yang Pimpin Partai Pelita
Rizki Sandi Saputra
Partai Pelita yang diketuai oleh Beni Pramula saat deklarasi di Gedung Joeang 45, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (28/2/2022). 

Laporan Reporter Tribunnews.com, Rizki Sandi Saputra

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kedua mantan petinggi Muhammadiyah menjadi pemimpin Partai Pelita yang baru saja dideklarasikan pada Senin (28/2/2022) kemarin.

Keduanya yakni Prof. Din Syamsuddin selaku eks Ketua Umum PP Muhammadiyah dan menjabat sebagai Ketua Majelis Penasihat Partai (MPP) Partai Pelita, serta Beni Pramula selaku eks Ketua DPP Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) yang menjabat sebagai Ketua Umum Partai Pelita.

Beni menjelaskan, perkenalan keduanya sudah terjalin lama yakni sejak masih memimpin Ketua Umum DPP IMM sedangkan Din Syamsuddin masih menjabat eks Ketua Umum Muhammadiyah.

"Saya mulai banyak mengenal Bang Din sejak beliau di Pimpinan Pusat Muhammadiyah, saat itu saya menjabat sebagai Ketua Umum DPP IMM periode 2014-2016 dan Bang Din Syamsuddin sebagai Ketua Umum Muhammadiyah," kata Beni saat dikonfirmasi Tribunnews.com, Selasa (1/3/2022).

Lebih lanjut, Beni mengungkapkan penyebabnya, di mana kata dia, organisasi IMM yang sempat dipimpinnya itu memang kerap berkoordinasi dengan PP Muhammadiyah.

Atas hal itu kata dia, sebelum membentuk Partai Pelita tersebut, pengenalan dirinya dengan Prof. Din sudah tercipta sejak lama.

Berita Rekomendasi

"Karena IMM sebagai organisasi otonom di bawah Muhammadiyah maka kami sering berkoordinasi dengan PP Muhammadiyah waktu itu dimana Bang Din Syamsuddin sebagai ketumnya," tukas Beni.

Baca juga: Sosok Beni Pramula, Politikus Muda yang Kini Menjadi Ketua Umum Partai Pelita Besutan Din Syamsuddin

Sebelumnya diberitakan, Partai Pelita telah secara resmi dideklarasikan pada Senin (28/8/2022) ini di Gedung Joeang 45, Menteng, Jakarta Pusat.

Diketahui, dalam jajaran Partai Pelita ini terdapat nama Mantan Ketua Umum PP Muhammadiyah Din Syamsuddin sebagai Majelis Penasihat Partai (MPP).

Ketua Umum Partai Pelita, Beni Pramula mengungkapkan alasan pihaknya menggelar deklarasi di Gedung Joeang 45, kata dia, tempat ini menandakan semangat Partai Pelita dalam rangka membuat perubahan di tanah air.

"Partai pelita kita deklarasikan di gedung yang sangat bersejarah ini di Gedung Joeang itu menandakan bahwa kami anak anak muda generasi milenial siap berjuang untuk menjadi garda terdepan dalam rangka perubahan di republik ini melalui partai pelita," kata Beni saat ditemui awak media di Gedung Joeang 45 setelah deklarasi, Senin (28/2/2022).

Dalam deklarasinya, Beni mengungkapkan gagasan pokok partai. Di mana, partai yang memiliki tagline Habis Gelap Terbitlah Pelita itu kata dia, menghadirkan politik yang berkeadaban.

Baca juga: Din Syamsuddin Ungkap Bakal Ada Puranwirawan TNI-Polri Gabung Partai Pelita

"Pelita ingin menghadirkan politik gagasan yang berkeadaban yang menjadikan partai politik tidak hanya sekedar alat untuk mencapai kekuasaan namun lebih dari itu politik nilai dan keteladanan," kata Beni dalam deklarasinya.

Lebih lanjut pria yang juga merupakan pengusaha muda ini meyakini bahwa, dalam peranannya, partai politik harus dijauhkan dari sekedar sumpah serapah, menyebarkan hoax, serta polusi informasi tanpa makna. 

Dengan begitu kata dia, politik harus dipenuhi ide dan gagasan guna membangun negeri dengan kekuatan narasi dan aksi.

"Namun pelita ingin menjadi benar-benar pelita bagi lanskap politik bangsa, sehingga gagasan, ide pikiran serta aksi nyata kader-kader pelita akan menjadi penerang bagi bangsa yang gelap gulita," beber Beni.

Tak hanya itu, dalam deklarasinya, Beni turut menyoroti kondisi perpolitikan di Tanah Air.

Baca juga: Cerita Beni Dipilih Din: Omongannya Bukan hanya Titah tapi Bagaikan Sabda yang Susah Ditolak

Kata dia, saat ini politik yang ada cendrung lebih pragmatis dibandingkan mempertahankan harga diri dan integritas.

"Partai Pelita sedih melihat wajah perpolitikan saat ini yang cenderung lebih pragmatis dibandingkan mempertahankan harga diri dan integritas dalam politik ditengah kondisi yg serba instan," ucap Beni.

Atas hal itu, dirinya merasa optimistis partai yang dipimpinnya bersama eks Ketua Umum PP Muhammadiyah Din Syamsuddin ini bisa menjadi wadah pendidikan politik, untuk melahirkan pemimpin di masa mendatang.

"Mempersiapkan pemimpin-pemimpin muda yang berakhlaq mulia, jujur, punya kapabilitas, integritas, berkepribadian murni dan tulus untuk merawat nilai nilai kebangsaan ditengah masyarakat," tukasnya. 

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas