Soal Isu PAN Masuk Kabinet Jokowi-Ma'ruf Amin: Gerindra Tergantung Presiden, PKB Kantongi Info
PAN diisukan akan masuk ke kabinet Jokowi-Ma'ruf Amin. Terkait hal ini, Gerindra tergantung pada presiden sedangkan PKB menyatakan mengantongi info.
Penulis: Yohanes Liestyo Poerwoto
Editor: Pravitri Retno W
Dikutip dari Kompas.com, Dasco mengaku belum mengetahui kabar atau informasi mengenai kebenaran adanya reshuffle pada akhir Maret.
Menurutnya, Gerindra juga belum mendapat informasi terkait perombakan kabinet dalam waktu dekat.
“Bahwa kemudian kapan itu dilakukan itu pun juga Presiden yang tahu. Berapa yang kemudian direshuffle, kebutuhan akan itu juga Presiden yang ngerti,” jelas Dasco.
Sementara mengenai PAN masuk ke pemerintahan, maka akan memengaruhi porsi kursi partai politik koalisi.
Namun, Dasco juga mengatakan hal tersebut menjadi hak prerogatif presiden.
“Mengenai porsi dan segala macam itu kan hak prerogatif Presiden. Tentunya mengenai masalah porsi-porsi itu kan tentunya sudah dibicarakan dari awal dengan partai koalisi dan untuk penambahan pengurangan itu adalah hak prerogatif Presiden,” ujarnya.
PKB: PAN Dapat 1 Kursi Menteri dan Wamen
Sementara, politisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Luqman Hakim, menyatakan adanya informasi yang diterimanya.
Dikutip dari Kompas.com, dirinya mendapat informasi bahwa Presiden Joko Widodo akan merombak kabinet pada akhir Maret 2022.
Ia juga menuturkan dalam proses reshuffle nanti, PAN akan mendapat jatah satu kursi menteri dan satu kursi wakil menteri.
“Kalau kabar-kabar warung kopi begitu, infonya akhir Maret ini. PAN dapat satu menteri plus satu wamen,” ujarnya pada Selasa (8/3/2022).
Selain informasi tersebut, Luqman juga mengatakan adanya partai politik yang tergabung dalam koalisi akan dikurangi porsi kursi menterinya.
Hanya saja, dirinya mengaku belum bisa memastikan waktu pasti reshuffle dan pos menteri yang dirombak.
“Tapi belum tahu pastinya kapan dan posisinya apa, masih kabar-kabar sih,” ujarnya.