'Booster untuk Rakyat' Upaya Mempercepat Transisi dari Pandemi Covid-19 ke Endemi
Selain sebagai kegiatan CSR, 'Booster untuk Rakyat' juga bagian dari upaya mempercepat perkembangan ekonomi bangsa dan transisi pandem
Penulis: Vincentius Jyestha Candraditya
Editor: Dewi Agustina
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sebagai wujud mendukung percepatan booster (vaksin dosis 3), Bomba Grup dan Seknas Jokowi kembali mengadakan vaksinasi 'Booster untuk Rakyat' yang terbuka untuk umum.
Hal ini dilakukan setelah pada dua vaksinasi sebelumnya di Citos (Jaksel) dan Citra Xperience Kemayoran (Jakpus) memperoleh animo besar dari warga Jakarta dan sekitarnya.
Kini, Bomba Grup dan Seknas Jokowi menggelar 'Booster untuk Rakyat' di wilayah Jakarta Barat.
Tepatnya di Gedung Pertemuan Citra I, Citra Garden City, Jl Alam Tengah, Kalideres dan digelar pada tanggal 28-30 Maret 2022.
Corporate Secretary dari Bomba Grup, Rudolf Tulus P Sirait mengatakan kegiatan ini merupakan bentuk dukungan Bomba Grup kepada pemerintah dalam pelaksanaan vaksinasi nasional.
"Ini adalah kali ketiga Bomba Grup bersama Seknas Jokowi menyelenggarakan vaksinasi gratis untuk masyarakat. Kegiatan ini selaras dengan harapan Presiden, agar bangsa kita bisa segera melewati pandemi dengan aman," ujar Tulus, dalam keterangannya, Senin (28/3/2022).
Selain sebagai kegiatan CSR, 'Booster untuk Rakyat' dikatakan Tulus juga bagian dari upaya mempercepat perkembangan ekonomi bangsa dan transisi pandemi ke endemi.
"Percepatan dosis booster juga selaras dengan kebijakan pemerintah, yang melonggarkan persyaratan mudik lebaran. Bagi mereka yang sudah booster, diizinkan untuk mudik," kata Tulus.
"Untuk itu silakan bagi warga untuk beramai-ramai datang ke 'Booster untuk Rakyat', terutama bagi yang berencana mudik menjelang lebaran," tambahnya.
Sementara itu, Waketum Seknas Jokowi, Ismarilda sangat senang melihat animo masyarakat.
Vaksinasi yang sudah diselenggarakan beberapa kali oleh Seknas disebutnya selalu melebihi target.
"Saya sangat senang ya dengan animo masyarakat, kemarin waktu di Citos target kita 500, tapi ternyata yang hadir 1000 lebih," katanya.
Baca juga: Sri Sultan HB X Minta Masyarakat Terima Suntikan Vaksin Booster Sebelum Mudik
Begitu pula di Kemayoran, menurut Ismarilda pihaknya hanya menargetkan 500 peserta per hari, tetapi dalam 3 hari ternyata justru melonjak hingga sekitar 2.400 peserta.
"Apalagi sekarang syarat untuk mudik itu dicek dari PeduliLindungi harus sudah booster," kata Ismarilda.
Sementara itu, Erfan, salah satu peserta vaksin mengaku sangat terbantu dengan program Booster untuk Rakyat ini. Selain gratis, juga terjangkau karena dekat dengan tempat tinggal.
"Bagus sih, karena dekat juga, gratis lagi. Cuma untuk booster nya agak ngantri panjang ya, mungkin karena deket lebaran dan booster jadi salah satu syarat mudik kali ya," kata Erfan.