Korpri KPK Galang Solidaritas Pegawai untuk Kemanusiaan, Bantah Ada Unsur Paksaan
Korpri KPK melakukan penggalangan donasi kepada para pegawai untuk menumbuhkan rasa solidaritas dan saling berbagi terhadap sesama.
Penulis: Ilham Rian Pratama
Editor: Adi Suhendi
Dia menceritakan saat dirinya divonis positif Covid-19, pegawai KPK langsung turun tangan membantu.
Sudrajat diberi bantuan langsung berupa sembako dan uang senilai Rp2 juta untuk memenuhi kebutuhan hidupnya sehari-hari selama isolasi mandiri.
“Saya terkena Covid-19 waktu gelombang pertama. Sangat sedih dan tertekan karena lingkungan kurang support. Namun, teman-teman KPK sangat membantu memenuhi kebutuhan hidup saya, dan Alhamdulillah (bantuan dana) bisa dipakai dengan baik juga untuk keperluan beli obat-obatan,” ujar Sudrajat.
Selain Sudrajat, pegawai alih daya di penuntutan, Saeful Amin, juga turut merasakan kepedulian para pegawai KPK.
Saeful yang kala itu istrinya tengah hamil divonis positif Covid-19 dan pendarahan pada janin. Dana hasil patungan dari para pegawai KPK sangat membantunya.
Baca juga: KPK Apresiasi Ketegasan Ganjar Pranowo Instruksikan Jajaran Pemprov Jateng dalam Pencegahan Korupsi
“Saya pegawai alih daya di sini dengan pendapatannya hanya upah minimum regional (UMR). Namun pegawai di sini sangat peduli dan membantu keluarga saya dari kesusahan saat itu,” ujarnya.
Reni Wiyanti, seorang pedagang kantin di lingkungan KPK juga turut dibantu saat dalam kesulitan.
Setelah dinyatakan positif Covid-19, Reni terpaksa tidak bisa berjualan dikarenakan harus menjalani isolasi mandiri.
“Waktu itu ada syarat untuk kembali berdagang lagi disini, yaitu menunjukkan hasil tes swab negatif. Saya tidak ada uang untuk membayar tes tersebut, akhirnya pihak KPK menelepon dan membantu untuk biaya tes swab tersebut,” kisahnya.
Bagi Ihdal Husnayain, seorang pegawai alih daya di rumah tahanan, di KPK itu ibarat satu tubuh.
Jika ada yang sakit, semua pun turut merasakan sakit. Solidaritas antar pegawai sangat erat.
“Saya berharap donasi seperti ini harus tetap ada. Karena sangat membantu bagi teman-teman yang sangat kesulitan apalagi gelombang pandemi Covid-19 belum selesai,” katanya.
Bahkan solidaritas pegawai KPK juga turut bermanfaat buat orang lain. Hal itu seperti diceritakan oleh Romo Bodro Saprono, pegawai alih daya di bagian rumah tangga.
Saat dirinya terbaring sakit karena positif Covid-19, pihak KPK memberikan bantuan salah satunya adalah tabung oksigen.