Hari Kartini 2022, Puan Ajak Kartini Muda Majukan Bangsa hingga Polwan di Sukabumi Bagikan Migor
Ketua DPR RI Puan Maharani menyampaikan rasa syukurnya atas dedikasi perempuan-perempuan Indonesia dalam momentum peringatan Hari Kartini 2022.
Penulis: Suci Bangun Dwi Setyaningsih
Editor: Sri Juliati
TRIBUNNEWS.COM - Hari ini, bertepatan dengan momentum peringatan Hari Kartini, Kamis (21/4/2022).
Pada peringatan Hari Kartini kali ini, Ketua DPR RI Puan Maharani menyampaikan rasa syukurnya atas dedikasi perempuan-perempuan Indonesia dalam pembangunan negara.
Puan mengajak ‘Kartini-Kartini’ muda bergerak membantu memajukan Indonesia.
Kemudian, ia juga mengajak masyarakat untuk mengingat kembali jasa RA Kartini dalam mengangkat harkat, martabat, dan derajat perempuan Indonesia.
"Selamat memperingati Hari Kartini untuk seluruh perempuan hebat Indonesia," kata Puan, dalam keterangan yang diterima Tribunnews.com, Kamis (21/4/2022).
Baca juga: LINK Twibbon dan Ucapan Selamat Hari Kartini 21 April 2022, Jadikan Status di Media Sosial
Puan mengatakan, perjuangan Kartini di masa lalu telah melahirkan perempuan-perempuan hebat Indonesia.
"Kita dapat melihat, banyak lahir Kartini-Kartini era kini yang memiliki banyak prestasi. Banyak perempuan Indonesia yang telah berhasil mengharumkan nama bangsa," ucapnya.
"Maka saya mengajak seluruh perempuan Indonesia untuk bersatu memajukan Bangsa dan Negara lewat karyanya masing-masing," lanjutnya.
Selain itu, Ketua DPR juga menyoroti peran perempuan di era pandemi Covid-19.
Puan mengungkapkan, keberhasilan penanganan Covid-19 di Idonesia tidak terlepas berkat kerja keras kaum perempuan.
Dalam penanganan Covid-19, Puan menilai dedikasi yang diberikan perempuan terlihat sangat nyata.
Bahkan, tak hanya yang berada di bidang kesehatan, tapi juga profesi-profesi lainnya.
"Kita dapat melihat banyak peran perempuan di Indonesia yang membantu penanganan pandemi Covid-19."
"Dan tentunya para tenaga kesehatan (nakes) perempuan yang rela meninggalkan keluarganya untuk berada di garda terdepan melawan virus Corona," jelas Puan.