Polisi Sebut Arus Mudik di Tol Cikampek dan Jalur Arteri Masih Normal, Kecepatan Antara 40-60 Km/jam
Polisi menyebut situasi arus mudik di Tol Jakarta-Cikampek, Minggu (24/4/2022) malam masih normal.
Editor: Arif Tio Buqi Abdulah
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdi Ryanda Shakti
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Polisi menyebut situasi arus mudik di Tol Jakarta-Cikampek, Minggu (24/4/2022) malam masih normal.
Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Pol Sambodo Purnomo Yogo mengungkap hingga pukul 24.00 WIB, belum ada kepadatan kendaraan.
"Dilaporkan dari pos pengamanan Km 29, pada pukul 24.00 WIB, pada Minggu 24 April 2022, untuk arus mudik atau arus yang menuju Cikampek, saat ini masih dalam keadaan normal," kata Sambodo kepada Tribunnews.com, Senin (25/4/2022).
Sambodo menyebut saat ini, kondisi jalan tol didominasi kendaraan pribadi hingga angkutan barang.
"Kecepatan rata-rata masih cukup tinggi antara 40 sampai 60 km/jam," ungkapnya.
Baca juga: Korlantas Polri Lakukan Uji Coba Ganjil-Genap di Jalan Tol Mulai Besok
Baca juga: Command Center Polri di H-8 Lebaran: Jalan Tol Palembang-Probolinggo Lancar, Merak Mulai Padat
Baca juga: Daftar Tarif Tol Jakarta - Surabaya untuk Mudik Lebaran 2022, Cek Tarif di bpjt.pu.go.id
Di sisi lain, Sambodo mengungkapkan, untuk jalur arteri juga masih dalam kondisi normal. Hal ini terlihat hanya ada beberaa kendaraan yang melintas.
"Jalur arteri juga masih normal," jelasnya.
Diketahui, Pemerintah memberikan kelonggaran kepada masyarakat di antaranya memperbolehkan untuk mudik Lebaran 2022.
Atas aturan itu, diprediksi sebanyak 85 juta masyarakat akan mudik ke kampung halaman untuk merayakan Hari Raya Idulfitri 1443H bersama keluarga.
"Tercatat dengan menggunakan motor khususnya di wilayah Jawa kurang lebih 23 juta mobil serta 17 sepeda motor yang akan digunakan," kata Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo saat memimpin apel gelar pasukan Operasi Ketupat 2022 di Monas, Jakarta Pusat, Jumat (22/4/2022).
Di samping itu, mantan Kabareskrim Polri itu meyebut puncak arus mudik diprediksi dimulai pada Jumat (28/4/2022) mendatang.
Dia meminta masyarakat untuk menggunakan jalan alternatif hingga moda transportasi agar tidak terjadi penumpukan kendaraan khususnya di jalan tol. (*)