Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fandi Permana

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Polda Metro Jaya berencana mengusung konsep baru street race dalam event lanjutan transformasi balap jalanan ini.

Usai sukses digelar di Ancol dan BSD, Polda Metro berencana mengusung konsep baru dalam event lanjutan yang akan dihelat Mei atau Juni 2022.

Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Sambodo Purnomo Yogo mengatakan, ajang street race berikutnya akan menggabungkan latihan mobil dan motor.

"Rencana ke depan akan kita gabungkan antara balapan mobil dan balapan motor," kata Sambodo, Minggu (24/4/2022).

Baca juga: Ajang Street Race di BSD Dinilai Mampu Cegah Aksi Balap Liar

Tak hanya itu, jenis latihan atau lomba yang bakal digelar tak hanya drag race. Sambodo berencana membuat kategori lomba drift dan slalom.

Ia juga menyebut, street race berikutnya akan menggabung gelaran balap dengan pameran mobil dan motor, pentas seni, dan festival band.

"Mudah-mudahan ke depan acaranya bisa lebih heboh lagi. Kita usung konsep festival dan pameran juga," imbuhnya.

Sambodo juga telah memberikan bocoran soal street race tersebut. Pihaknya akan menyelenggarakan event dengan dengan konsep baru itu akan digelar di kawasan Meikarta, Bekasi, Jawa Barat.

"Iya itu di Meikarta rencananya. Nanti kita lihat, mungkin awal Juni atau akhir Mei Kalau Mei kan kita masih Operasi Ketupat," tutur Sambodo.

Untuk diketahui, untuk pertama kalinya ajang street race di BSD turut memperlombakan kategori mobil di hari terakhir. Jenis mobil yang ikut dalam lomha ini terdiri dari berbagai jenis, mulai dari 1.300 cc sampai 3.000 cc.

Sebagaimana diketahui, street race di Bumi Serpong Damai (BSD), Pagedangan, Kabupaten Tangerang, baru saja digelar 22-24 April 2022. Sebelumnya, Polda Metro Jaya menggelar street race di Ancol, Jakarta, pada 16 Januari 2022.