Momen Jokowi di Samping Presiden AS Saat Foto Bersama, Ambil Posisi di Tengah dan Disambut Joe Biden
Inilah momen Jokowi yang berdiri di samping Presiden AS, Joe Biden saat foto bersama. Presiden pun mengambil posisi di tengah pemimpin ASEAN lainnya.
Penulis: Sri Juliati
Editor: Arif Fajar Nasucha
Sementara dalam pertemuan itu, Jokowi berangkat dari Hotel Ritz-Carlton menuju Gedung Putih dan tiba sekitar pukul 17.20 waktu setempat dikutip dari presidenri.go.id.
Dalam jamuan tersebut, Jokowi didampingi oleh Menteri Luar Negeri (Menlu), Retno Marsudi.
Sekitar pukul 20.00 waktu setempat, jamuan santap malam tersebut selesai.
Jokowi meninggalkan Gedung Putih untuk kembali menuju Hotel Ritz-Carlton.
Joe Biden Janjikan Bantuan 150 Juta Dolar AS untuk Energi Bersih dan Pengamanan Maritim
Diberitakan Tribunnews sebelumnya, Joe Biden bertemu dengan pemimpin negara-negara ASEAN dan menjanjikan bantuan sebesar 150 juta dolar AS atau sekira Rp 2,1 triliun.
Joe Biden mencuitkan dalam akun Twitter, @POTUS, pertemuan ini menegaskan hubungan antara AS dan negara ASEAN.
Ia juga membeberkan agenda pertemuan yang dilakukan yaitu terkait keamanan, kesejahteraan, dan hak asasi manusia (HAM).
"Malam ini (Kamis 12/5/2022), saya menyambut pemimpin negara ASEAN di Gedung Putih untuk pertama kalinya dalam sejarah dan menegaskan komitmen AS dengan Asia Tenggara."
"Kita mendiskusikan tentang pentingnya bekerjasama terkait keamanan, kesejahteraan, dan menghormati HAM dari 1 miliar orang," tulisnya.
Sebelumnya, Jokowi berpidato dalam forum ASEAN-AS Business Council dan berharap adanya kehadiran kembali negara Paman Sam ini di kawasan Asia Tenggara.
"Saya harap pertemuan ini dapat membangun momentum untuk kembalinya AS di kawasan Asia Tenggara," ujarnya.
Selanjutnya terkait bantuan sebesar 150 juta dolar AS yang dijanjikan Biden tersebut dibagi untuk beberapa kepentingan.
Dari 150 juta dolar AS tetrsebut, Gedung Putih akan menganggarkan 60 juta dolar AS untuk kepentingan maritim termasuk penyebaran kapal penjaga di laut serta personel untuk menghadapi kejahatan di lautan.