Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Fahri Calon Bintara Polri Gagal Pendidikan Beberkan Bukti Jika Dirinya Tidak Buta Warna

Hillary menyebut diagnosis itu merupakan pembanding yang kompeten untuk mengubah hasil tes buta warna Fahri agar dapat dipertimbangkan.

Editor: Malvyandie Haryadi
zoom-in Fahri Calon Bintara Polri Gagal Pendidikan Beberkan Bukti Jika Dirinya Tidak Buta Warna
Ist
Hasil pemeriksaan dokter terkait tes buta warna Fahri di 2 rumah sakit, yakni RS Moh Ridwan Meuraksa dan RS Harapan Bunda menyatakan siswa itu tak menyintas permasalahan di matanya. 

"Ranking 35/1200 membuktikan ia sebenarnya sangat capable, dan secara logika, argumentasi dimana ada dugaan menghafal jawaban test itu agak kurang bisa diterima, karena saya yakin test kesehatan mata ada standarisasi tertentu yang tidak akan semudah itu dihafal," ujarnya.

"Apabila dugaan menghafal jawaban test tidak dapat dibuktikan beyond reasonable doubt, seharusnya tidak itu tidak merubah nasib seseorang," kata Hillary.

Sebelumnya, Polda Metro Jaya menduga Fadillah lulus seleksi tahap pertama karena telah menghafal soal tes buta warna.

Sehingga ia sudah hafal kisi-kisi atau poin penilaian yang mana dirinya lolos tes bukan karena hasil tes tetapi menghafal.

"Kemungkinan terbesar yang bersangkutan belajar tentang buta warna, dia menghafal," jelas Kabid Dokkes Polda Metro Jaya Kombes Didiet Setioboedi di Polda Metro Jaya, Jakarta, Senin (30/5/2022).

Dugaan itu menguat karena Fadillah diketahui sudah 3 kali ikut seleksi Bintara Polri sejak 2019.

Ketiga seleksi itu menyatakan Farih tidak lulus dengan masalah kesehatan berupa buta warna parsial.

BERITA TERKAIT

Didiet menegaskan, berdasarkan pengalaman tes itu menjadi acuan pelajaran oleh Fadillah.

Didiet menyebut, kuat dugaan Fadillah sudah mempelajari buku tes buta warna sehingga bisa lulus seleksi tahap I.

Terlebih, buku tes buta warna beredar bebas di pasaran sehingga memungkinkan orang mempelajarinya untuk keperluan tes atau akademi.

Polda Metro Jaya

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Endra Zulpan mengatakan, satu di antara persyaratan untuk masuk Bintara Polri adalah sehat jasmani dan rohani.

Hal itu manjadi syarat mutlak tiap bagi calon anggota Polri.

Zulpan menyebut, syarat kesehatan menjadi mutlak karena berpengaruh pada kinerja polisi saat bertugas.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas