Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Hadi Tjahjanto Dipanggil Jokowi, Namanya Santer Diprediksi Masuk Kabinet Sejak November 2021

Mantan Panglima TNI Hadi Tjahjanto dipanggil Jokowi ke Istana, sejumlah pengamat sudah memprediksi hadi bakal ditunjuk Jokowi jadi menteri.

Penulis: Theresia Felisiani
zoom-in Hadi Tjahjanto Dipanggil Jokowi, Namanya Santer Diprediksi Masuk Kabinet Sejak November 2021
KOMPAS.com/Dian Erika
Mantan Panglima TNI Hadi Tjahjanto di kompleks Istana Kepresidenan, Selasa (14/6/2022). 

Yang pasti kata Hadi, ia buru-buru untuk datang ke Istana.

Saat dipanggil ia sedang berolahraga sore.

“Baru aja, makanya saya ngebut, saya hanya dipanggil. Ini baru olah raga, langsung lari saya,” pungkasnya.

Marsekal (Purn) Hadi Tjahjanto
Marsekal (Purn) Hadi Tjahjanto (ist)

2 Pengamat Prediksikan Hadi Tjahjanto Masuk Kabinet, Disebut Bakal Gantikan Moeldoko

Isu perombakan atau reshuffle kabinet Indonesia Maju kembali mencuat setelah DPR RI menyetujui Jenderal Andika Perkasa menjadi Panglima TNI menggantikan Marsekal Hadi Tjahjanto pada Senin (8/11/2021) kemarin.

Sejumlah pengamat pun memprediksi pergantian Panglima TNI ini akan dijadikan sebagai momen Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk merombak kabinet.

Kemudian, nama Hadi Tjahjanto santer dikabarkan berpeluang besar masuk ke dalam kabinet.

Berita Rekomendasi

Prediksi ini disampaikan oleh Direktur Eksekutif Charta Politika, Yunarto Wijaya.

Menurut Yunarto atau akrab disapa Toto, Hadi dinilai berpeluang digaet karena jejak kedekatannya dengan Jokowi.

Yunarto menyebut, Hadi bisa saja menjabat di kementerian sektoral seperti Perhubungan atau Polhukam.

Namun tak tertutup kemungkinan, Hadi bakal masuk ke lingkaran dalam presiden seperti Kepala Staf Presiden (KSP).

"Apakah Pak Hadi Tjahjanto dimungkinkan untuk masuk ke dalam barisan kabinet baru? Saya pikir sangat mungkin."

"Diketahui beliau orang lama presiden, bisa dipastikan satu garis visi misi dari mulai sesmilpres lalu kemudian kemarin menjadi Panglima, sehingga sangat dimungkinkan," kata Yunarto, Senin (8/11/2021), dilansir Tribunnews.com.

Direktur Eksekutif Charta Politika Yunarto Wijaya
Direktur Eksekutif Charta Politika Yunarto Wijaya (Tribunnews.com/Chaerul Umam)

Selain Yunarto, pengamat politik sekaligus peneliti Centre for Strategic and International Studies (CSIS), Arya Fernandes juga memprediksi hal serupa.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas