Isu Reshuffle Kabinet Kian Santer, Siapa yang Berpotensi Diganti dan Menjadi Menteri Baru?
Kabar reshuffle kian menguat setelah sejumlah menteri dan wakil menteri serta tokoh nasional dipanggil ke Istana Negara, Selasa (14/6/2022) sore.
Editor: Willem Jonata
Ketua Umum Partai Amanat Nasioanal (PAN) Zulkifli Hasan disebut bakal masuk ke Kabinet Jokowi.
Sejumlah elite PAN membenarkan peluang Zulkifli menjadi menteri Jokowi.
"Informasinya kalau posisi menteri mungkin satu. Tetapi yang lainnya belum kami pastikan,"
"Kami percayakan sepenuhnya ke ketua umum apakah ketua umum mengusulkan kader atau bahkan ketua umum sendiri itu, kami serahkan sepenuhnya kepada ketum," kata DPP PAN Bima Arya Sugiarto Bima, Selasa (14/6/2022) dilansir Kompas.com.
Spekulasi yang beredar, Zulkifli Hasan bakal menjadi Menteri Kehutanan menggantikan Siti Nurbaya Abubakar.
Rumor lain, Zulkifli Hasan bakal menggantikan Sofyan Djalil sebagai Menteri ATR/BPN.
Zulkifli Hasan sendiri pernah menjadi Menteri Kehutana di era Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
Perkiraan menteri yang terdepak atau bergeser posisi
1. Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi
Menteri Perdagangan Muhammad Lufti diperkirakan bakal terkena reshuffle kabinet.
Kinerja Muhammad Lufti akhir-akhir ini menjadi sorotan terkait kisruh minyak goreng.
Presiden Jokowi bahkan pernah menegur langsung Lutfi dalam rapat kabinet.
"Harga minyak goreng sudah 4 bulan. Tidak ada penjelasan apa-apa. Kenapa ini terjadi," kata Jokowi sebagaimana dikutip dari Youtube Sekretariat Kabinet, Rabu (6/4/2022).
Muhammad Lutfi terpantau dipanggil Jokowi pada Selasa (14/6/2022) sore.
Kurang dari sejam, Mendag keluar melalui pintu pilar istana kepresidenan Jakarta.
Namun, Lutfi enggan buka suara soal pertemuannya dengan Jokowi.
“Enggak ada, enggak ada, enggak tahu,” jawab Lutfi singkat sembari masuk ke dalam mobil sedan hitam meninggalkan istana.
2. Sofyan Djalil
Menteri Agraria dan Tata Ruang/ Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Sofyan Djalil disebut menjadi satu menteri yang terkena reshuffle kabinet.
Sofyan Djalil diisukan bakal digantikan Zulkifli Hasan.
Wakil Ketua Umum (Waketum) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Jazilul Fawaid mengaku mendengar informasi kader PAN bakal mendapat posisi Menter ATR/BPN yang ditinggalkan Sofyan Djalil.
"Dengar-dengar informasi saja, bukan A1," ujar Jazilul saat dimintai konfirmasi Kompas.com, Selasa (14/6/2022).
Jazilul enggan membeberkan lebih lanjut mengenai informasi yang dia peroleh.
Dia hanya meminta publik menunggu Presiden Jokowi sendiri yang mengumumkan langsung.
Pada Selasa sore, Sofyan Djalil terpantau dipanggil ke Istana.
Kepada wartawan, Sofyan mengaku tidak tahu alasan mengapa dirinya dipanggil Presiden.
Ia menduga pemanggilan terkait Ibu kota.
“Saya tidak tahu, terkait apa, mungkin terkait ibu kota,” kata dia.
3. Wamen ATR/Waka BPN Surya Tjandra
Wakil Menteri Agraria dan Tata Ruang/ Wakil Kepala Badan Pertanahan Nasional (Wamen ATR/Waka BPN), Surya Tjandra diperkirakan turut menjadi Wakil Menteri yang direshuffle.
Hal ini menyusul Surya Tjandra yang dipanggil ke Istana pada Selasa sore.
Surya tiba komplek Istana Kepresiden pukul 17.49 WIB atau setelah kedatangan Sofyan Djalil.
Surya mengaku tidak tahu mengenai alasan dirinya dipanggil presiden.
Turun dari mobil ia langsung menuju pintu masuk kawasan kantor Presiden.
“Saya juga tidak tahu, nanti saja ya,” kata Surya.
4. Menteri Pertahanan Prabowo Subianto
Menteri Pertahanan Prabowo Subianto turut menjadi menteri yang dipanggil Jokowi.
Namun, tidak diketahui apakah pemanggilan Prabowo terkait reshuffle kabinet.
Prabowo yang lebih dulu keluar dari Istana pada pukul 16.35 WIB.
Prabowo keluar melewati pintu Bali yang berada di samping Masjid Baiturrahim.
Baca juga: Isu Reshuffle Kabinet, Bima Arya Sebut PAN Dapat Satu Kursi Menteri, Sudah Siapkan Nama Kader
Diketahui pintu tersebut biasanya digunakan untuk lokasi masuknya tamu VVIP Presiden Jokowi.
Meski kedatangan sejumlah menteri ke Istana kian menguatkan isu reshuffle kabinet, tapi hingga kini Istana belum memberikan informasi resminya.
(Tribunnews.com/Daryono/Taufik Ismail) (Kompas.com/Dian Erika Nugraheny)