Membedah Peta Politik di 2024: Pilpres Maksimal Hanya Diikuti 4 Capres, Gerindra Satu di Antaranya
Bagaimana peta parpol-parpol untuk bisa mendapatkan tiket mengusung capres? Siapa paling berpeluang ajukan calon internal?
Editor: Malvyandie Haryadi
-PKB sebanyak 10,1 persen
-Partai Demokrat sebanyak 9.4 persen
-PKS sebanyak 8,7 persen
-PAN sebanyak 7,7 persen
-PPP sebanyak 3,3 persen.
Mengacu pada komposisi 9 parpol berkursi di DPR RI seperti di atas, maka jika secara proporsional dikombinasikan atau dalam bahasa politik biasa disebut sebagai koalisi untuk menghasilkan komposisi 20 persen kursi, maka jumlah koalisi yang bisa dibentuk maksimal hanya sebanyak 4 koalisi.
Baca juga: Pakar Sebut Tiga Nama Ini Cocok Dampingi Puan Jika Diusung PDI-P Maju Pilpres 2024
"Itu artinya, komposisi koalisi 9 parpol berkursi di DPR RI saat ini hanya bisa menghasilkan maksimal 4 calon presiden," katanya.
Partai Gerindra Paling Berpeluang Mengusung kader sendiri
Pertanyaannya, parpol mana yang paling berpeluang memiliki calon presiden internal, atau calon presiden dari kader parpolnya sendiri?
Tentu jawaban paling awal adalah PDIP.
Hal itu disebabkan PDIP tidak perlu lagi berkoalisi dengan parpol manapun untuk bisa mendapatkan tiket pencapresan.
Perolehan kursi PDIP saat ini sudah diatas presidential threshold 20 persen, yakni 22,3 persen.
Selanjutnya, parpol yang paling berpeluang mencalonkan kadernya sendiri sebagai capres adalah Partai Gerindra dan Partai Golkar.
Kedua partai ini hanya memerlukan 1 teman koalisi dengan parpol-parpol berkursi di DPR RI untuk bisa mendapatkan tiket pencapresan, kecuali dengan PPP.